Ahok Kembali Nistakan Agama, Pengamat: Sabar Ada Batasnya

Sabtu, 25 Februari 2017 - 15:17 WIB
Ahok Kembali Nistakan Agama, Pengamat: Sabar Ada Batasnya
Ahok Kembali Nistakan Agama, Pengamat: Sabar Ada Batasnya
A A A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok diminta menahan diri untuk tak menyampaikan pendapat yang berpotensi menyinggung umat Islam.‎ Apalagi membawa-bawa Ayat Agama yang tak berkaitan dengan pemahaman dan keyakinannya.

‎"Jangan memantik dan memancing nyali masyarakat yang bisa berbuat ekstream," ujar Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago saat dihubungi SINDOnews, Sabtu (25/2/2017).

Menurut Pangi, Ahok harus pandai-pandai menjaga perasaan masyarakat. Apalagi saat ini Ahok terdaftar sebagai calon Gubernur DKI Jakarta yang lolos putaran kedua.

Menurutnya, Ahok juga harus berterima kasih kepada pemilih di Jakarta yang masih memilih berdasarkan pertimbangan rasional, di tengah gempuran isu penistaan agama, reklamasi teluk Jakarta dan segudang isu yang menjegal Ahok, sehingga elektabilitas Ahok dinilai masih perkasa.

‎"Namun Ahok juga jangan sampai kebablasan menyindir ini itu dan seterusnya, tetap kesabaran ada batasnya," tukasnya.

Diketahui, Damai Hari Lubis dan Eggi Sudjana melaporkan ucapan Ahok di Youtube yang mengolok-olok surat Al Maidah ayat 51 sebagai nama akun Wifi.

Adapun video berdurasi satu menit itu menampilkan jajaran pemerintahan provinsi DKI Jakarta yang sedang melangsungkan rapat. Dalam video itu, Ahok menyinggung soal surat Al Maidah Ayat 1 sebagai nama akun Wifi dengan password kafir.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6721 seconds (0.1#10.140)