6 Kepala Basarnas dalam Satu Dekade Terakhir, Mayoritas Berasal dari Angkatan Udara
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat enam perwira tinggi (Pati) TNI yang menjabat Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Kabasarnas) selama satu dekade terakhir ini. Dimana mayoritas berasal dari Angkatan Udara .
Dilansir dari situs resmi Basarnas, susunan organisasi Badan SAR telah dibentuk sejak 28 Februari 1972. Dimana dalam strukturnya terdapat unsur pimpinan, pusat SAR nasional, pusat koordinasi rescue, sub koordinasi rescue, dan unsur-unsur SAR.
Meskipun unit pimpinan yang dikepalai oleh Kepala Basarnas ini bisa berasal dari Pati TNI dari tiga matra, namun Angkatan Udara menjadi matra paling sering dipilih untuk mengisi posisi tertinggi Basarnas.
Dilansir dari situs resmi Basarnas, susunan organisasi Badan SAR telah dibentuk sejak 28 Februari 1972. Dimana dalam strukturnya terdapat unsur pimpinan, pusat SAR nasional, pusat koordinasi rescue, sub koordinasi rescue, dan unsur-unsur SAR.
Meskipun unit pimpinan yang dikepalai oleh Kepala Basarnas ini bisa berasal dari Pati TNI dari tiga matra, namun Angkatan Udara menjadi matra paling sering dipilih untuk mengisi posisi tertinggi Basarnas.
6 Kepala Basarnas dalam Satu Dekade Terakhir
1. Letjen TNI (Purn) Muhammad Alfan Baharudin
Muhammad Alfan Baharudin menjabat sebagai Kepala Basarnas pada tahun 2012 sampai 2014, sebelum akhirnya dia dipindahkan ke Pati Mabesal dan pensiun tahun 2014. Lulusan AKABRI tahun 1981 ini sebelumnya menjabat sebagai Dankormar sejak 2009.2. Marsdya TNI (Purn) Felicianus Henry Bambang Soelistyo
Marsdya Felicianus Henry pernah menduduki Kabasarnas menggantikan Letjen M Alfan pada tahun 2014. Pria asal Yogyakarta ini menjabat selama kurang lebih tiga tahun sampai akhirnya pensiun pada 2017.3. Marsdya TNI (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus
Perwira Tinggi TNI AU ini menjabat sebagai Kabasarnas pada tahun 2017 hingga pensiun pada 2019. Sebelumnya alumni AAU 1984 ini sempat menduduki posisi Dirjen Renhan Kemhan RI.4. Marsdya TNI (Purn) Bagus Puruhito
Bagus Puruhito menggantikan Marsdya Syaugi Alaydrus pada tahun 2019. Sebelumnya pria asal Purwokerto ini sempat menjabat sebagai Wakil Gubernur Lemhannas sejak tahun 2015. Bagus akhirnya pensiun pada tahun 2020 setelah kurang lebih setahun menjadi Kepala Basarnas.5. Marsdya TNI (Purn) Henri Alfiandi
Sosok Henri Alfiandi yang saat ini tengah jadi sorotan karena telah ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menerima suap hingga Rp88,3 miliar. Seharusnya dia kini telah pensiun setelah menjabat sebagai Kepala Basarnas sejak tahun 2021.6. Marsdya TNI Kusworo
Marsdya TNI Kusworo baru saja dimutasi untuk menggantikan Marsdya TNI Henri pada 17 Juli 2023. Sebelumnya, pria kelahiran Gombong, Kebumen ini sempat menjabat sebagai Dansesko TNI sejak tahun 2022.(kri)