Elektabilitas Tinggi dan Didukung Jokowi Jadi Bekal Kuat Erick Thohir Diusung Cawapres

Kamis, 27 Juli 2023 - 16:20 WIB
loading...
Elektabilitas Tinggi...
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai Menteri BUMN Erick Thohir memiliki bekal kuat untuk diusung sebagai cawapres di Pilpres 2024. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai Menteri BUMN Erick Thohir memiliki bekal kuat untuk diusung sebagai calon wakil presiden (cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Bekal kuat itu adalah sosok Ketum PSSI tersebut banyak mengantongi dukungan masyarakat.

Dukungan dari masyarakat kepada Erick Thohir ini bisa terlihat dari hasil berbagai lembaga survei yang telah melakukan rilis ke publik. Selain itu, eks Presiden Inter Milan ini juga dinilai Ujang telah mendapatkan dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).



"Kelebihannya Erick Thohir elektabilitasnya tinggi dan dekat dengan Jokowi. Jokowi menginginkan Erick Thohir menjadi cawapres, mungkin kelebihannya di situ," ujar Ujang, Kamis (27/7/2023).

Terbukti, seperti terekam dalam hasil survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia (IPI) periode 20 hingga 24 Juni 2023 kemarin, Erick Thohir bertengger di posisi pertama dalam perolehan elektabilitas cawapres. Erick Thohir terekam merajai bursa cawapres IPI di simulasi 22, 17, hingga 5 nama cawapres.

Di simulasi 22 nama semi terbuka, Erick Thohir berada di posisi pertama dengan perolehan elektabilitas tertinggi. Ia terekam mendapatakan elektabilitas sebesar 18,5%.

Erick Thohir terpotret mengungguli Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil dan Menparekraf Sandiaga Uno. Di mana kedua sosok tersebut berada di posisi kedua dan ketiga dengan elektabilitas cawapres sebesar 16,9% serta 11,8%.

Erick Thohir kemudian kembali terekam sebagai cawapres utama pilihan masyarakat pada simulasi 17 nama semi terbuka versi Indikator. Dalam simulasi 17 nama, ia terekam memperoleh elektabilitas sebesar 19,0%.

Sedangkan posisi kedua dan ketiga kembali diperoleh oleh Ridwan Kamil serta Sandiaga Uno. Keduanya terekam mendapatkan elektabilitas sebesar 16,7% dan 14,0%.

Kemudian, Indikator mengerucutkan nama-nama cawapres ke dalam simulasi 5 nama. Dalam simulasi ini, Erick Thohir juga terekam sebagai cawapres dengan elektabilitas tertinggi.

Anggota Kehormatan Banser NU ini terekam mendapatkan elektabilitas sebesar 22,9% dan kembali dibayang-bayangi oleh Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno. Di mana Ridwan Kamil mendapatkan elektabilitas sebesar 20,1% dan berada di posisi kedua.

Sedangkan, Sandiaga Uno harus puas di posisi ketiga dengan elektabilitas sebesar 17,5%. Di posisi keempat dan kelima terdapat Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa di posisi kelima.

Baca juga: Jaga Marwah Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir Benahi JIS Sesuai Permintaan FIFA

"Jadi kalau elektoral kita mengikuti lembaga survei yang objektif, bahwa suka tidak suka Erick Thohir masih elektoralnya masih tinggi di antara cawapres yang lain," pungkas Ujang.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1472 seconds (0.1#10.140)