15 Perwira TNI AU Ikuti Pendidikan Perang di Inggris, Berikut Nama-namanya

JAKARTA - Sebanyak 15 Perwira TNI AU mengikuti Pendidikan Perang Elektronika atau Electronic Warfare Course (EWC) di MASS Cnsultant, Lincolnshire, Inggris. Informasi ini dikutip SINDOnews dari website resmi TNI, Selasa (18/7/2023).

Pendidikan ini dilakukan selama tiga minggu mulai dari 5 Juli sampai dengan 21 Juli 2023 dengan mempelajari pengetahuan tentang Electromagnetic Fundamentals, Radar Theory, Integrated Air Defense System (IADS), IR and RF Threat System, Electronic Countermeasure, Electronic Support System.

Kemudian mempelajari Protection Electronic, Attack Electronick Warfare, Signal Intelligent Analysis (SIGIN), Electronic Intelligent Analysis (ELINT), Target Track, dan Electronic Warfare pada pelaksanaan latihan maupun operasi.



"Seluruh perwira muda ini selain berkesempatan mendapatkan ilmu tentang Electronic Warfare yang diberikan oleh para Pakar Electronic Warfare, mereka juga berkesempatan untuk mengikuti simulasi Pertempuran modern menggunakan peralatan yang telah disiapkan di MASS Consultant," seperti dari tni.mil.id.

Pengiriman para personel terbaik TNI AU ini merupakan kegiatan secara berkesinambungan untuk mengikuti berbagai pelatihan yang dibutuhkan agar siap menghadapi ancaman perang modern. Hal ini sesuai tugas sebagai tulang punggung pertahanan udara negara, mempertahankan kedaulatan dan kepentingan nasional di udara, menjaga keamanan nasional Indonesia.

Berikut 15 nama perwira TNI AU tersebut:

1. Mayor Lek Mahesa Adil Sabdojati sebagai ketua delegasi,
2. Mayor Pnb Ferry Rahman,
3. Mayor Pnb Oliv Rizando,
4. Mayor Pnb Satria Tikwana,
5. Mayor Lek Arif Syamsul,

6. Mayor Lek Rangga Koes Wibawa,
7. Kapten Lek Ilhan Hafriz,
8. Kapten Lek Paulus Rosi,
9. Kapten Pnb Marko Andersen,
10. Kapten Lek Nenda,

11. Kapten Pnb Didik Firmansyah,
12. Kapten Pnb Maulana Zulfiqar,
13. Kapten Pnb Putu Merta,
14. Lettu Lek Abrar,
15. Lettu Lek Hendrawan.