Surya Paloh Kritik Revolusi Mental, Begini Tanggapan Jokowi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menanggapi kritikan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang menyebut revolusi mental belum menjadi kenyataan. Jokowi mengatakan akan memaksimalkan semua yang belum maksimal.
"Ya semuanya yang belum maksimal dimaksimalkan," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7/2023).
Adapun kritikan Paloh disampaikan saat pidato dalam Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem di Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (16/7/2023). Paloh mengatakan partainya pada Pilpres 2014 mendukung Jokowi karena memiliki konsep dan gagasan mengenai gerakan perubahan termasuk konsep revolusi mental.
"Bahwasanya pikiran, gerakan perubahan yang juga sejalan dengan apa yang pernah dikonstartir oleh Presiden Jokowi untuk melaksanakan revolusi mental adalah sebenarnya identik dengan gerakan perubahan kita, senapas, sebangun, sejalan," kata Paloh.
Namun, kata Paloh, hingga saat ini revolusi mental tersebut belum bisa menjadi kenyataan. "Tapi sayang seribu kali sayang, sayang seribu kali sayang, harapan belum menjadi kenyataan," kata Paloh.
"Ya semuanya yang belum maksimal dimaksimalkan," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7/2023).
Adapun kritikan Paloh disampaikan saat pidato dalam Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem di Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (16/7/2023). Paloh mengatakan partainya pada Pilpres 2014 mendukung Jokowi karena memiliki konsep dan gagasan mengenai gerakan perubahan termasuk konsep revolusi mental.
"Bahwasanya pikiran, gerakan perubahan yang juga sejalan dengan apa yang pernah dikonstartir oleh Presiden Jokowi untuk melaksanakan revolusi mental adalah sebenarnya identik dengan gerakan perubahan kita, senapas, sebangun, sejalan," kata Paloh.
Namun, kata Paloh, hingga saat ini revolusi mental tersebut belum bisa menjadi kenyataan. "Tapi sayang seribu kali sayang, sayang seribu kali sayang, harapan belum menjadi kenyataan," kata Paloh.
(rca)