5 Jenderal TNI yang Pernah Menjabat Menko Polhukam di Era 2000-an
loading...
Terdapat sejumlah jenderal TNI yang pernah menjabat Menko Polhukam di era 2000-an. Foto DOK Sekertariat kabinet
A
A
A
JAKARTA - Terdapat sejumlah jenderal TNI yang pernah menjabat Menko Polhukam di era 2000-an. Salah satunya adalah Presiden ke-6 Republik Indonesia, yakni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) merupakan seorang menteri yang memimpin Kementerian Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam). Saat ini, posisi tersebut ditempati Mahfud MD.
Sebelum bernama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), namanya sempat menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Sosial, dan Keamanan (Menko Polsoskam) hingga Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam).
Dari sekian banyak tokoh yang ditunjuk untuk menempati posisi Menko Polhukam, beberapa di antaranya berasal dari kalangan militer, termasuk Jenderal TNI dari matra Angkatan Darat. Siapa sajakah mereka?
Mengutip laman Kemenko Polhukam, Wiranto lahir di Yogyakarta pada 4 April 1947. Dalam riwayatnya, dia diketahui sebagai lulusan Akademi Militer Nasional (AMN)1968.
Pada perjalanan kariernya, Wiranto telah banyak mencicipi jabatan penting, baik di militer maupun pemerintahan. Dari sekian banyak, dia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia (Menkopolhukam).
Di era pemerintahan Presiden Joko Widodo, Wiranto sempat menjabat Menko Polhukam periode 2016-2019. Tak cuma sekali, sebelumnya dia juga pernah menempati posisi yang sama di pemerintahan Presiden Gus Dur, tepatnya pada periode 1999-2000.
Agum Gumelar pernah dipercaya untuk menduduki jabatan menteri di beberapa era presiden. Sebagai contoh, di pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, dia sempat ditunjuk menjadi Menteri Perhubungan (1999-2001)
Tak lama setelahnya, Agum beralih menjadi Menteri Koordinator Bidang Polsoskam. Saat itu, dia menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) merupakan seorang menteri yang memimpin Kementerian Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam). Saat ini, posisi tersebut ditempati Mahfud MD.
Sebelum bernama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), namanya sempat menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Sosial, dan Keamanan (Menko Polsoskam) hingga Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam).
Dari sekian banyak tokoh yang ditunjuk untuk menempati posisi Menko Polhukam, beberapa di antaranya berasal dari kalangan militer, termasuk Jenderal TNI dari matra Angkatan Darat. Siapa sajakah mereka?
Jenderal TNI yang Pernah Menjabat Menko Polhukam di Era 2000-an
1. Jenderal TNI (Purn) Wiranto
Jenderal TNI (Purn) Wiranto merupakan salah satu purnawirawan perwira tinggi TNI serta politikus Indonesia. Saat ini, dia diberi mandat oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden.Mengutip laman Kemenko Polhukam, Wiranto lahir di Yogyakarta pada 4 April 1947. Dalam riwayatnya, dia diketahui sebagai lulusan Akademi Militer Nasional (AMN)1968.
Pada perjalanan kariernya, Wiranto telah banyak mencicipi jabatan penting, baik di militer maupun pemerintahan. Dari sekian banyak, dia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia (Menkopolhukam).
Di era pemerintahan Presiden Joko Widodo, Wiranto sempat menjabat Menko Polhukam periode 2016-2019. Tak cuma sekali, sebelumnya dia juga pernah menempati posisi yang sama di pemerintahan Presiden Gus Dur, tepatnya pada periode 1999-2000.
2. Jenderal TNI (HOR) (Purn) Agum Gumelar
Jenderal TNI (HOR) (Purn) Agum Gumelar lahir di Tasikmalaya, Jawa Barat pada 17 Desember 1945. Pada perjalanan kariernya, jebolan Akademi Militer Nasional (AMN) tahun 1968 ini telah banyak menduduki jabatan penting, baik di militer maupun pemerintahan.Agum Gumelar pernah dipercaya untuk menduduki jabatan menteri di beberapa era presiden. Sebagai contoh, di pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, dia sempat ditunjuk menjadi Menteri Perhubungan (1999-2001)
Tak lama setelahnya, Agum beralih menjadi Menteri Koordinator Bidang Polsoskam. Saat itu, dia menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Lihat Juga :
