Bacaleg Partai Perindo Nilai Secara Ekonomi Bogor Timur Jadi Kabupaten
loading...
A
A
A
BOGOR - Bakal calon legislatif (bacaleg) Partai Perindo untuk DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil VI Agus Winarno menilai wilayah Bogor Timur sudah layak dipisahkan dari Kabupaten Bogor. Kesiapan ekonomi menjadi satu faktor yang menempatkan Bogot Timur dipandang layak menjadi kabupaten yang berdiri sendri.
Hal tersebut dikatakan oleh Agus dalam Podcast Aksinyata Partai Perindo #DariKamuUntukIndonesia dengan tema Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Melalui Pemekaran Kabupaten Bogor Timur melalui tayangan Youtube, Kamis (22/6/2023).
"Untuk peningkatan ekonomi seharusnya sudah Untuk pendapatan daerah sudah sangat layak, sudah sangat layak untuk kabupaten sendiri," kata Agus.
Pemekaran Bogor Timur bukan dinilai harus melalui kajian yang lebih mendalam. Tetapi, dengan wilayah Kabupaten Bogor yang sangat luas muncul persoalan salah satunya terkait birokrasi.
"Kalau masalah urgent dan tidak urgent perlu kajian lebih mendalam. Selama ini memang ada terkendala sebenernya ini birokrasi dari letak geografis memang dengan luasan wilayah dengan 40 kecamatan itu untuk jenjang birokrasinya membutuhkan waktu dan waktu tempuh lebih panjang," ungkapnya.
Sekjen DPP Baja Perindo itu pun menilai, pemekaran juga harus ditunjang dengan berbagai hal seperti insfrastruktur yang cukup, pendapatan asli daerah dan lainnya. Tak kalah penting yakni kesiapan dari masyarakatnya sendiri untuk pemekaran wilayah.
"Selama ini kita kembali sering melihat daerah mana yang mekar pemekaran segala macam tapi belum ditunjang dengan infrastruktur yang betul, terus pendapatan asli daerahnya seperti apa dan akhirnya timbul penyesalan itu ada juga tidak bisa dipungkiri. Nah, siap atau tidaknya bergantung masyarakatnya. Kalau pemerintah kan sudah ada regulasi, tinggal masyarakatnya betul-betul siap atau belum," bebernya.
"Kalau sudah siap kita kembali lagi regulasinya seperti apa? Regulasi yang sudah ditetapkan pemerintah seperti apa? Kalau dengan regulasi yang ada memungkinkan untuk pemekaran dan tujuannya untuk memakmurkan masyarakat di daerah tersebut ya kenapa tidak dipercepat?," tambahnya.
Sehingga, terkait pemekaran wilayah Bogor Timur dirinya lebih menekankan kesiapan masyarakat dan regulasi. Karena, pemekaran wilaya itu juga masih terbentur dengan regulasi dari pemerintah.
"Kalau saya memperjuangkannya gini, masyarakat sudah siap belum? Kedua regulasinya. Kenapa Bogor Timur sampai saat ini belum bisa mekar? Itu karena terbentur sama peraturannya," tutupnya.
Lihat Juga: Debat Pilkada Kota Magelang, Paslon dari Partai Perindo Paparkan Keberhasilan saat Memimpin Kota Magelang
Hal tersebut dikatakan oleh Agus dalam Podcast Aksinyata Partai Perindo #DariKamuUntukIndonesia dengan tema Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Melalui Pemekaran Kabupaten Bogor Timur melalui tayangan Youtube, Kamis (22/6/2023).
"Untuk peningkatan ekonomi seharusnya sudah Untuk pendapatan daerah sudah sangat layak, sudah sangat layak untuk kabupaten sendiri," kata Agus.
Pemekaran Bogor Timur bukan dinilai harus melalui kajian yang lebih mendalam. Tetapi, dengan wilayah Kabupaten Bogor yang sangat luas muncul persoalan salah satunya terkait birokrasi.
"Kalau masalah urgent dan tidak urgent perlu kajian lebih mendalam. Selama ini memang ada terkendala sebenernya ini birokrasi dari letak geografis memang dengan luasan wilayah dengan 40 kecamatan itu untuk jenjang birokrasinya membutuhkan waktu dan waktu tempuh lebih panjang," ungkapnya.
Sekjen DPP Baja Perindo itu pun menilai, pemekaran juga harus ditunjang dengan berbagai hal seperti insfrastruktur yang cukup, pendapatan asli daerah dan lainnya. Tak kalah penting yakni kesiapan dari masyarakatnya sendiri untuk pemekaran wilayah.
"Selama ini kita kembali sering melihat daerah mana yang mekar pemekaran segala macam tapi belum ditunjang dengan infrastruktur yang betul, terus pendapatan asli daerahnya seperti apa dan akhirnya timbul penyesalan itu ada juga tidak bisa dipungkiri. Nah, siap atau tidaknya bergantung masyarakatnya. Kalau pemerintah kan sudah ada regulasi, tinggal masyarakatnya betul-betul siap atau belum," bebernya.
"Kalau sudah siap kita kembali lagi regulasinya seperti apa? Regulasi yang sudah ditetapkan pemerintah seperti apa? Kalau dengan regulasi yang ada memungkinkan untuk pemekaran dan tujuannya untuk memakmurkan masyarakat di daerah tersebut ya kenapa tidak dipercepat?," tambahnya.
Sehingga, terkait pemekaran wilayah Bogor Timur dirinya lebih menekankan kesiapan masyarakat dan regulasi. Karena, pemekaran wilaya itu juga masih terbentur dengan regulasi dari pemerintah.
"Kalau saya memperjuangkannya gini, masyarakat sudah siap belum? Kedua regulasinya. Kenapa Bogor Timur sampai saat ini belum bisa mekar? Itu karena terbentur sama peraturannya," tutupnya.
Lihat Juga: Debat Pilkada Kota Magelang, Paslon dari Partai Perindo Paparkan Keberhasilan saat Memimpin Kota Magelang
(muh)