PDIP Hakulyakin Jokowi Tak Bakal Main 2 Kaki di Pilpres 2024
loading...
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat foto bareng Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan petani pada Kamis (9/3/2023). Foto/BPMI Setpres
A
A
A
JAKARTA - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) Said Abdullah mengaku yakin bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bakal main 2 kali pada Pilpres 2024 . Hal itu menepis anggapan pertemuan putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Pertemuan ini dianggap sebagai sinyal dukungan Presiden Jokowi melalui keluarganya, dalam hal ini Gibran. "Saya orang yang hakulyakin bahwa presiden itu tidak pernah memainkan dua kaki. Percayalah," kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/5/2023).
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR itu lantas mengungkit kehadiran Jokowi di Istana Batu Tulis, Bogor saat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai capres. Menurutnya, sikap Jokowi dapat tergambar dari kehadirannya tersebut.
"Betapa mahal harganya bagi seorang Jokowi, terlepas beliau presiden, hadir saat deklarasi keputusan Ibu Mega mencapreskan Ganjar. Itu kan luar biasa. Tiba-tiba muncul bahwa bapak presiden akan main dua kaki, saya tidak pernah punya kepercayaan, tidak punya keyakinan saya," ujarnya.
Said lantas mengatakan bahwa dirinya berkeyakinan Jokowi tetap bersama PDIP. "Bukan tetap komit. Hakulyakin Bapak Jokowi akan tetap bersama kami," pungkasnya.
Pertemuan ini dianggap sebagai sinyal dukungan Presiden Jokowi melalui keluarganya, dalam hal ini Gibran. "Saya orang yang hakulyakin bahwa presiden itu tidak pernah memainkan dua kaki. Percayalah," kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/5/2023).
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR itu lantas mengungkit kehadiran Jokowi di Istana Batu Tulis, Bogor saat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai capres. Menurutnya, sikap Jokowi dapat tergambar dari kehadirannya tersebut.
"Betapa mahal harganya bagi seorang Jokowi, terlepas beliau presiden, hadir saat deklarasi keputusan Ibu Mega mencapreskan Ganjar. Itu kan luar biasa. Tiba-tiba muncul bahwa bapak presiden akan main dua kaki, saya tidak pernah punya kepercayaan, tidak punya keyakinan saya," ujarnya.
Said lantas mengatakan bahwa dirinya berkeyakinan Jokowi tetap bersama PDIP. "Bukan tetap komit. Hakulyakin Bapak Jokowi akan tetap bersama kami," pungkasnya.
(rca)
Explore More