Mengenal 4 Sekjen PKS dari Masa ke Masa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat empat nama yang pernah menduduki posisi Sekretaris Jenderal atau Sekjen PKS sejak didirikan. Salah satu di antaranya kini menjadi Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora).
Partai Keadilan Sejahtera atau PKS merupakan sebuah partai politik berbasis Islam yang ada di Indonesia. Cikal bakal berdirinya partai ini bermulai dari gerakan dakwah kampus yang tersebar di Indonesia pada tahun 1980-an.
Sejak berdiri pada tahun 2002 silam, kepengurusan PKS telah beberapa kali mengalami perubahan. Termasuk struktur Sekjen.
Namun pada tahun 2019, mantan Wakil Ketua DPR RI Bidang Ekonomi dan Keuangan ini pun keluar dari PKS karena ada beberapa masalah yang melatarbelakanginya. Berbekal kepiawaiannya dalam berpolitik, Anis pun mendirikan partai Gelora dan menjadikan dirinya sebagai Ketua Umum.
Pada Musyawarah Nasional yang ke-4 PKS, Taufik Ridlo kembali ditunjuk menjadi Sekjen PKS periode 2015-2020. Tetapi, ia mengundurkan diri dengan alasan tidak bisa optimal lagi dalam menjalankan tugas sebagainya sebagai Sekjen.
Di samping berkarier di politik, Taufik juga menjadi anggota dewan pengawas syariah di beberapa bank dan perusahaan swasta yang memiliki basis atau cabang syariah Islam. Diantaranya seperti Bank CIMB Niaga, PT Equity Finance Indonesia, dan PT Asuransi Tokio Marine.
Pria kelahiran Jakarta, 14 Desember 1969 ini merupakan kader PKS yang memiliki banyak pengalaman dalam bidang perpolitikan.
Dalam riwayatnya, Mustafa Kamal pernah menjabat sebagai Sekjen PKS (2016-2020), Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS (2015-2016), Wakil Ketua Fraksi PKS DPR-RI (2012-2014), Ketua Fraksi PKS DPR-RI (2009-2012), dan Anggota DPR RI (2019-2024).
Selain menjabat sebagai anggota DPR-RI, pria kelahiran Jakarta, 15 Oktober 1964 ini juga merangkap sebagai Sekjen PKS. Ia ditunjuk dan ditetapkan sebagai Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera masa khidmat 2020-2025.
Partai Keadilan Sejahtera atau PKS merupakan sebuah partai politik berbasis Islam yang ada di Indonesia. Cikal bakal berdirinya partai ini bermulai dari gerakan dakwah kampus yang tersebar di Indonesia pada tahun 1980-an.
Sejak berdiri pada tahun 2002 silam, kepengurusan PKS telah beberapa kali mengalami perubahan. Termasuk struktur Sekjen.
Berikut empat Sekjen PKS sejak awal berdirinya hingga sekarang:
1. Anis Matta
Anis Matta merupakan Sekjen PKS pertama dan paling lama dalam sejarahnya. Dirinya tercatat sebagai Sekjen sejak tahun 2013 dan berakhir tahun 2015 lantaran diusung menjadi Presiden Partai.Namun pada tahun 2019, mantan Wakil Ketua DPR RI Bidang Ekonomi dan Keuangan ini pun keluar dari PKS karena ada beberapa masalah yang melatarbelakanginya. Berbekal kepiawaiannya dalam berpolitik, Anis pun mendirikan partai Gelora dan menjadikan dirinya sebagai Ketua Umum.
2. Taufik Ridlo
Pemilik nama lengkap Muhammad Taufik Ridlo merupakan seorang politikus dan pakar ekonomi syariah dari Indonesia. Ia tercatat sebagai pengganti Anis Matta untuk posisi Sekjen PKS tahun 2013-2015.Pada Musyawarah Nasional yang ke-4 PKS, Taufik Ridlo kembali ditunjuk menjadi Sekjen PKS periode 2015-2020. Tetapi, ia mengundurkan diri dengan alasan tidak bisa optimal lagi dalam menjalankan tugas sebagainya sebagai Sekjen.
Di samping berkarier di politik, Taufik juga menjadi anggota dewan pengawas syariah di beberapa bank dan perusahaan swasta yang memiliki basis atau cabang syariah Islam. Diantaranya seperti Bank CIMB Niaga, PT Equity Finance Indonesia, dan PT Asuransi Tokio Marine.
3. Mustafa Kamal
Mustafa Kamal merupakan penerus dan pengganti atas mundurnya Taufik Ridlo dari jabatannya sebagai Sekjen. Saat ini ia menjabat sebagai anggota DPR-RI melalui daerah pemilihan Sumatera Selatan.Pria kelahiran Jakarta, 14 Desember 1969 ini merupakan kader PKS yang memiliki banyak pengalaman dalam bidang perpolitikan.
Dalam riwayatnya, Mustafa Kamal pernah menjabat sebagai Sekjen PKS (2016-2020), Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS (2015-2016), Wakil Ketua Fraksi PKS DPR-RI (2012-2014), Ketua Fraksi PKS DPR-RI (2009-2012), dan Anggota DPR RI (2019-2024).
4. Aboe Bakar Al-Habsyi
Aboe Bakar Al-Habsyi merupakan seorang politikus Indonesia yang menjabat sebagai Anggota DPR RI sejak tahun 2004. Dirinya terpilih sebagai wakil rakyat melalui daerah pemilihan Kalimantan Selatan I.Selain menjabat sebagai anggota DPR-RI, pria kelahiran Jakarta, 15 Oktober 1964 ini juga merangkap sebagai Sekjen PKS. Ia ditunjuk dan ditetapkan sebagai Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera masa khidmat 2020-2025.
(bim)