JK Tegaskan Pertemuan dengan Prabowo Tak Bahas Politik

JAKARTA - Elite Partai Golkar Jusuf Kalla (JK) mengaku tak menyinggung pembicaraan kerja sama politik saat bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto . Hal ini dikatakan JK di kediamannya, di Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Selasa (2/5/2023).

Pernyataan itu sekaligus merespons peluang kerja sama Golkar dengan Partai Gerindra usai Prabowo bertemu sejumlah elite Golkar seperti Ketua Dewan Pembina Golkar, Aburizal Bakrie dan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, pada Senin 1 Mei 2023.

"Saya tidak singgung. Saya kan di luar (partai). Jadi tidak membahas masalah begitu. Itu urusan pimpinan partai. Saya sudah tidak aktif lagi di partai," kata JK.



JK menegaskan, dirinya hanya berdiskusi tentang masa lalu saat bertemu Prabowo. Ia juga berkata, pertemuan itu merupakan silaturahmi Lebaran Idulfitri 1444 H yang sempat tertunda.

"Sebenarnya sudah janjian ketemu sejak beberapa waktu lalu, beberapa hari, tapi karena sibuk. Soal politik, disinggung sambil lalu saja. di dalam lebih banyak bicara Indonesia masa depan, apa masalah apa yang harus, kira-kira yang diskusikan itu," tutur JK.

Sebagai informasi, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melangsungkan pertemuan dengan mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) Pertemuan itu, berlabgsung di kediaman JK di Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Selasa (2/5/2023).

Dalam pertemuan sekitar satu jam itu, Prabowo mengaku telah mendapat kehormatan lantaran telah diterima untuk bersilaturahmi ke kediaman JK. Ia menjelaskan, kehadirannya dalam rangka silaturahmi Lebaran Hari Raya Idulfitri 1444 H.

"Saya datang sebetulnya ingin Lebaran waktu hari Lebaran, tetapi beliau waktu itu sedang berhalangan. Jadi pada sore hari ini diterima," tutur Prabowo usai bertemu JK.



Prabowo mengatakan, dirinya ingin menjaga hubungan dengan JK yang telah terbangun sejak lama. Saat disinggung terkait pembahasan politik, Prabowo membantah.

"Tidak, ya bicara masa lalu. Banyak nostalgianya. Kami sama-sama dulu mentornya adalah Pak Andi M Yusuf, Panglima TNI dulu. Ya kita tukar pikiran, cerita masa lalu," tandas Prabowo.