Panglima TNI Jelaskan Perintah Siaga Tempur Hadapi Separatis-Teroris di Papua

Rabu, 26 April 2023 - 21:40 WIB
loading...
Panglima TNI Jelaskan...
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menjelaskan perintah siaga tempur bukan untuk melakukan operasi militer. Foto/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan perintah siaga tempur di Papua bukanlah operasi militer. Perintah ini diberikan menyikapi perkembangan terakhir penyerangan Kelompok Separatis Teroris (KST) yang berakibat tewasnyasejumlah prajurit TNI di Nduga, Papua.

Yudo menegaskan penetapan siaga tempur berarti perintah siaga kepada pasukan TNI untuk bersiap bila sewaktu-waktu diserang.

"Siaga tempur itu kan untuk pasukan kita sendiri supaya siaga sewaktu-waktu diserang. TNI ini kan harus selalu siaga pasukan itu, walaupun kita melaksanakan dengan sangat," kata Yudo kepada wartawan seusai Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin di Istana Wapres, Jakarta, Rabu (26/4/2023) hari ini.



Yudo menjelaslan, untuk operasi teritorial dan operasi komunikasi sosial dipterapkan pada kondisi masyarakat yang kerawanannya tidak tinggi, tapi khusus daerah-daerah tertentu yang kerawanan tinggi maka prajurit harus siaga tempur.

"Itu kan penekanannya bukan operasi militer. Jadi, jangan jangan dipelesetkan itu operasi militer, bukan, belum operasi militer. Siaga tempur itu untuk menumbuhkan naluri militer pada para prajurit," terangnya.

Jadi, mantan KSAL ini memastikan bahwa itu bukan operasi yang sifatnya ofensif atau menyerang melainkan defensif atau pertahanan. Yang pasti, pasukan harus siap jika berada di daerah yang kerawanannya tinggi untuk siaga tempur.

"Bukan, bukan ofensif, kita tetap defensif. Tapi mereka harus siap karena memang di daerah yang kerawanannya tinggi, sehingga harus siaga tempur tadi," tegas Yudo.

Oleh karena itu, menurut Yudo, prajurit yang berada di sana tetap stand by atau siaga dan tetap melaksanakan operasi. Sementara 16 prajurit yang selamat dari operasi sebelumnya, Yudo mengatakan bahwa mereka sudah kembali ke pos masing-masing.



Yudo juga memastikan bahwa tidak ada lagi jumlah prajurit yang meninggal dunia pada operasi terakhir, sebagaimana yang disampaikan Kapuspen TNI. "Enggak (ada yang meninggal lagi). Sudah semua kan kemarin, sudah disampaikan Pak Kapuspen," tandasnya.

Dalam Rakor tersebut turut hadir Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
2 Inspektur TNI AD Dimutasi...
2 Inspektur TNI AD Dimutasi Panglima TNI, Salah Satunya Jenderal Kopassus Pernah Jadi Paspampres
4 Letjen TNI Berkarier...
4 Letjen TNI Berkarier Moncer Teman Seangkatan Panglima TNI Lulusan Akmil 1991
9 Mayjen TNI Tinggalkan...
9 Mayjen TNI Tinggalkan Militer usai Mutasi TNI Januari-Maret 2025, Ini Daftar Namanya
TNI Lahir dari Rahim...
TNI Lahir dari Rahim Rakyat, Jadikan Pilar Persatuan dan Pembangunan Bangsa
Generasi Muda FKPPI...
Generasi Muda FKPPI Komitmen Jaga Demokrasi di Tengah Transformasi Peran TNI
Adies Kadir: Pengesahan...
Adies Kadir: Pengesahan RUU TNI Menyelaraskan Ketahanan dengan Dinamika Zaman
Panglima TNI dan KSAD...
Panglima TNI dan KSAD Dianugerahi Wing Kehormatan Penerbang Kelas 1 TNI AU
4 Perwira Tinggi TNI...
4 Perwira Tinggi TNI Digeser ke Lemhannas pada Mutasi TNI Maret 2025, Ini Nama-namanya
5 Jenderal TNI AD Segera...
5 Jenderal TNI AD Segera Pensiun setelah Mutasi Sebelum Lebaran, Ini Nama-namanya
Rekomendasi
Tantang Moge Jepang...
Tantang Moge Jepang dan Eropa, CFMoto Siapkan Motor 750cc ke Atas
Jenderal Israel Ini...
Jenderal Israel Ini Mengeluh Dipecat dari Pasukan Cadangan karena Menyerukan Diakhiri Perang Gaza
16 Perjalanan Kereta...
16 Perjalanan Kereta Terganggu Imbas KRL Tertemper Mobil di Cilebut
Berita Terkini
2 Inspektur TNI AD Dimutasi...
2 Inspektur TNI AD Dimutasi Panglima TNI, Salah Satunya Jenderal Kopassus Pernah Jadi Paspampres
7 menit yang lalu
100 Ribu Visa Haji Terbit,...
100 Ribu Visa Haji Terbit, Jemaah Masuk Asrama 1 Mei
1 jam yang lalu
2 Kombes Pol Digeser...
2 Kombes Pol Digeser Kapolri, Kini Jabat Irwasda Polda
3 jam yang lalu
Kadin Gelar Halalbihalal...
Kadin Gelar Halalbihalal dengan KKP, Bahas Tantangan Sektor Kelautan dan Perikanan
7 jam yang lalu
Perubahan KUHAP Penting,...
Perubahan KUHAP Penting, Namun Harus Perhatikan Juga Faktor Ini
9 jam yang lalu
Pembukaan Syafest 2025,...
Pembukaan Syafest 2025, Muzani Berharap Lahir Bibit-bibit Calon Pemimpin
12 jam yang lalu
Infografis
Jet Tempur Siluman Tercanggih...
Jet Tempur Siluman Tercanggih Rusia Su-57 Diolok-olok di China
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved