Elektabilitas Ridwan Kamil Tertinggi sebagai Cawapres 2024
loading...
A
A
A
JAKARTA - Elektabilitas Ridwan Kamil tertinggi di bursa calon wakil presiden ( cawapres ) 2024 menurut hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI). Tingkat keterpilihan Gubernur Jawa Barat itu mencapai 19,6%.
Kepada ribuan responden yang diwawancarai dalam survei itu, LSI melayangkan pertanyaan dengan simulasi delapan nama cawapres. Hasilnya, Ridwan Kamil yang paling banyak dipilih. "Untuk wakil presiden, nama dua terbesar itu masih Ridwan Kamil dan Sandi Uno," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam paparan hasil survei secara daring pada Minggu (9/4/2023).
Di bawah Ridwan Kamil, ada nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno 18,9%; Menteri BUMN Erick Thohir 13%; Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 9,1%. Kemudian Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 6,2%; Ketua DPR Puan Maharani 5,4%; Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto 2,7%; Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 1,9%; sedangkan yang menjawab/tidak tahu 23,1%.
Menurut Djayadi, hasil survei tersebut menunjukkan sejauh ini belum ada perubahan dalam hasil survei untuk pengisi posisi cawapres. Ridwan Kamil menjadi nama yang dinilai berpeluang paling kuat menjadi cawapres. "Ini kalau kita menggunakan simulasi delapan nama. Nama-nama yang sering disebut sebagai bakal calon wakil presiden yang cukup kuat," ujar Djayadi.
Selain muncul dalam hasil survei cawapres untuk pemilu 2024 mendatang, Ridwan Kamil juga menjadi salah satu tokoh yang namanya mengisi deretan calon presiden (capres). Meski elektabilitasnya berada di bawah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan, dalam survei itu elektabilitas Ridwan Kamil masih berada di atas 5%.
Sementara capres lainnya di bawah angka tersebut. Misalnya Sandiaga Uno dengan 2,9%, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming dengan 2,7%, dan Menko Polhukam Mahfud MD dengan 2,3%.
"Ridwan Kamil 5,8%. Lalu disusul Sandi Uno, Gibran, Mahfud MD, Erick Thohir, dan Agus Harimurti di kisaran 2-3%. Yang lainnya di bawah 2%," kata Djayadi.
Hasil survei itu sekaligus menegaskan bahwa Ridwan Kamil masuk dalam deretan nama yang dinilai pantas bertarung dalam pemilu capres dan cawapres tahun depan.
Dalam survei tersebut, LSI menggunakan metode random digit dialing atau RDD. Total responden yang mereka wawancarai sebanyak 1.229 orang. Seluruhnya dihubungi secara acak. Margin of error dalam survei tersebut berada pada angka kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. LSI memastikan wawancara para responden dilakukan oleh pewawancara yang sudah dilatih.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
Kepada ribuan responden yang diwawancarai dalam survei itu, LSI melayangkan pertanyaan dengan simulasi delapan nama cawapres. Hasilnya, Ridwan Kamil yang paling banyak dipilih. "Untuk wakil presiden, nama dua terbesar itu masih Ridwan Kamil dan Sandi Uno," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam paparan hasil survei secara daring pada Minggu (9/4/2023).
Di bawah Ridwan Kamil, ada nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno 18,9%; Menteri BUMN Erick Thohir 13%; Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 9,1%. Kemudian Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 6,2%; Ketua DPR Puan Maharani 5,4%; Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto 2,7%; Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 1,9%; sedangkan yang menjawab/tidak tahu 23,1%.
Menurut Djayadi, hasil survei tersebut menunjukkan sejauh ini belum ada perubahan dalam hasil survei untuk pengisi posisi cawapres. Ridwan Kamil menjadi nama yang dinilai berpeluang paling kuat menjadi cawapres. "Ini kalau kita menggunakan simulasi delapan nama. Nama-nama yang sering disebut sebagai bakal calon wakil presiden yang cukup kuat," ujar Djayadi.
Selain muncul dalam hasil survei cawapres untuk pemilu 2024 mendatang, Ridwan Kamil juga menjadi salah satu tokoh yang namanya mengisi deretan calon presiden (capres). Meski elektabilitasnya berada di bawah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan, dalam survei itu elektabilitas Ridwan Kamil masih berada di atas 5%.
Sementara capres lainnya di bawah angka tersebut. Misalnya Sandiaga Uno dengan 2,9%, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming dengan 2,7%, dan Menko Polhukam Mahfud MD dengan 2,3%.
"Ridwan Kamil 5,8%. Lalu disusul Sandi Uno, Gibran, Mahfud MD, Erick Thohir, dan Agus Harimurti di kisaran 2-3%. Yang lainnya di bawah 2%," kata Djayadi.
Hasil survei itu sekaligus menegaskan bahwa Ridwan Kamil masuk dalam deretan nama yang dinilai pantas bertarung dalam pemilu capres dan cawapres tahun depan.
Dalam survei tersebut, LSI menggunakan metode random digit dialing atau RDD. Total responden yang mereka wawancarai sebanyak 1.229 orang. Seluruhnya dihubungi secara acak. Margin of error dalam survei tersebut berada pada angka kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. LSI memastikan wawancara para responden dilakukan oleh pewawancara yang sudah dilatih.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
(abd)