Jenderal Kopassus dengan Karier Melejit hingga Bintang Empat, Nomor 4 dan 7 Keluarga Presiden

Sabtu, 08 April 2023 - 06:08 WIB
loading...
A A A
Bukan cuma itu, Luhut juga kenyang dengan pengalaman di medan tempur. Berbagai operasi telah dijalaninya mulai dari Operasi di Papua, Operasi di Aceh dan Operasi Seroja di Timor Timur (Timtim) yang saat ini bernama Timor Leste.

Selama mengabdi di Korps Baret Merah, Luhut menduduki sejumlah jabatan strategis di antaranya, Danton I/A Group 1 Para Komando, Kopassandha. Danton Siliwangi di Kalimantan Barat, Pada Operasi Pemberantasan dan Penumpasan PGRS/Paraku. Kemudian, Komandan Kompi A Pasukan Kontingen Garuda (KONGA VI) Wilayah Port Said, Port Fuad, Port Suez, Mesir.

Sempat memimpin territorial dengan menjabat sebagai Danrem 081/Dhirotsaha Jaya, Luhut kembali meraih prestasi sebagai Danrem terbaik se Indonesia. Luhut pecah bintang saat diangkat sebagai Wadan Pussenif, kemudian naik menjadi Danpussenif hingga akhirnya diangkat menjadi Dankodiklatad.

6. Jenderal TNI (Purn) Subagyo Hadi Siswoyo

Jenderal Kopassus dengan Karier Melejit hingga Bintang Empat, Nomor 4 dan 7 Keluarga Presiden

Pria kelahiran 12 Juni 1946 di Desa Piyungan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, merupakan parjurit Kopassus lulusan Akmil 1970 pertama yang meraih pangkat Jenderal TNI.

Mantan Danjen Kopassus ini mendapat pangkat Jenderal penuh pada 11 Februari 1998 saat dilantik menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal TNI Wiranto yang diangkat menjadi Panglima TNI oleh Presiden Soeharto.

Dikutip dari buku biografi berjudul ”Jenderal TNI Wiranto: Penegak Gerakan Disiplin Nasional” Subagyo HS merupakan lulusan Akmil dari kecabangan infanteri Kopassus. Peraih dua kali Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) dalam Operasi Seroja dan Operasi Woyla ini, merupakan satu-satunya KSAD yang merasakan kepemimpinan tiga presiden yakni, Presiden Soeharto, Presiden BJ Habibie dan Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Di awal-awal Reformasi 1998. Sebagai orang nomor satu di TNI Angkatan Darat (AD), Subagyo yang merupakan KSAD ke 20 merupakan sosok yang berperan penting dalam menjaga stabilitas keamanan di Tanah Air yang saat itu tengah mengalami pergolakan.

7. Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo

Jenderal Kopassus dengan Karier Melejit hingga Bintang Empat, Nomor 4 dan 7 Keluarga Presiden


Abituren Akademi Militer (Akmil) 1980 ini juga merupakan prajurit Kopassus yang berhasil meraih pangkat tertinggi di militer menjadi Jenderal TNI. Danjen Kopassus ke-23 ini memimpin Korps Baret Merah sejak 2008-2009. Sebagai prajurit Kopassus, adik ipar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini pernah diterjunkan dalam medan operasi. Salah satunya, Operasi Seroja, di Timor Timur (Timtim) sekarang bernama Timor Leste.

Selama mengabdikan diri di Korps Baret Merah, Pramono berhasil menyelesaikan pendidikan militer Sekolah Dasar Kecabangan Infanteri, Pendidikan PARA, Sekolah Dasar Pasukan Udara, Airborne, Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) (1995) Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia (Sesko TNI) hingga Lemhannas RI

Karier militer putra dari Danjen Kopassus Kolonel Inf. Sarwo Edhie Wibowo ini cukup moncer. Pria kelahiran Magelang, 5 Mei 1955 ini pernah menduduki jabatan strategis di antaranya, ajudan Presiden RI, Wakil Danjen Kopassus, Pangdam III/Siliwangi, Pangkostrad, hingga puncaknya menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1276 seconds (0.1#10.140)