Galang Dukungan, Sobat Erick Gelar Sahur hingga Bukber di Sukabumi

JAKARTA - Kelompok relawan pendukung Erick Thohir untuk Pilpres 2024 yang tergabung dalam Sobat Erick terus menggalang dukungan masyarakat. Kali ini, mereka menggalang dukungan lewat kegiatan sahur hingga buka puasa bersama (bukber) di kota dan Kabupaten Sukabumi, Minggu (2/4/2023).

Dukungan untuk Erick maju ke Pilpres 2024 pun disampaikan masyarakat dalam kegiatan Sobat Erick tersebut. Erick diyakini dapat membawa perubahan bagi masyarakat, khususnya pada bidang ekonomi.

Adapun acara sahur bareng Sobat Erick dihadiri puluhan warga. “Sobat Erick terus merangkul masyarakat dalam hal apa pun, seperti berbagi keceriaan juga mempererat tali silaturahmi lewat kegiatan-kegiatan yang dilakukan. Saya senang sekali Sobat Erick bisa berkunjung ke Kabupaten Sukabumi,” ujar salah seorang warga Rudy.



Rudy bersama warga lainnya berharap Erick bisa maju ke Pilpres 2024. Mereka meyakini Erick adalah pilihan yang tepat untuk menjadi seorang pemimpin.

Selanjutnya, Sobat Erick menggelar acara doa dan bukber di Kecamatan Gunung Puyuh, Kota Sukabumi. Puluhan warga yang menghadiri acara tersebut pun mendorong Erick maju ke Pilpres 2024.

“Kami yakin Erick Thohir bisa membawa perubahan besar bagi kemakmuran masyarakat lewat program-program yang telah digagasnya serta upaya yang telah dilakukannya selama ini. Karena itu kami akan terus mendukung Pak Erick agar terpilih menjadi Presiden di 2024 mendatang,” kata salah seorang warga Sukma.

Diketahui sebelumnya, elektabilitas Erick Thohir mengalami kenaikan signifikan dalam survei calon wakil presiden (cawapres) yang digelar oleh Indikator Politik Indonesia. Pada survei yang dilakukan Maret 2023 itu, elektabilitas Erick naik hampir 4 persen dalam beberapa bulan.

“Elektabilitas Erick Thohir naik tajam,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil survei secara daring, Minggu, 26 Maret 2023.

Burhanuddin menuturkan, dalam simulasi survei 18 nama cawapres, Erick memperoleh 12,9 persen suara. Padahal dalam survei Desember 2022, elektabilitasnya baru menyentuh 8,8 persen suara.