PDIP Tegaskan Pilih Koalisi yang Tak Usung Anies Baswedan

Jum'at, 24 Februari 2023 - 12:44 WIB
loading...
PDIP Tegaskan Pilih...
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memastikan PDP tak akan bergabung dengan Koalisi Perubahan. Foto/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - PDIP kembali menegaskan tidak akan bergabung dengan Koalisi Perubahan yang sepakat mengusung Anies Baswedan di Pilpres 2024. Bagi PDIP Anies adalah antitesis Jokowi yang tidak sesuai dengan karakter dan kebijkan partai.

"Ya bergabung dengan koalisi maksudnya bergabung dengan koalisi yang tidak mengusung antitesis Pak Jokowi," ujar Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/2023)

Hasto menegaskan PDIP tidak akan bergabung dengan Koalisi Perubahan dalam pemilu legislatif maupun pemilu presiden pada 2024.

"Kami jelas berbeda dengan Nasdem, Demokrat, dan PKS yang telah mengusung Bapak Anies Baswedan. Kami akan bekerja sama dengan partai-partai lain dan kemudian mendorong semangat gotong royong itu. Tinggal nanti dialognya siapa Capres dan Cawapres," ucap Hasto.



Apa yang membuat PDIP anti-Anies? "Ya karena faktor-faktor antitesis Pak Jokowi, tidak mungkin bergabung. Karena kita lihat dari Jakarta tidak ada kesinambungan ini Mas Djarot saksinya, mana ada kesinambungan," ujar Hasto.

Menurut Hasto, banyak kebijakan Jokowi di Jakarta tidak dilanjutkan Anies Baswedan semasa menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 2017-2022. "Apalagi nanti kebijakan-kebijakan untuk yang lebih besar. Politik kan dimulai dari hal yang kecil," kata Hasto.

Sebagaimana diketahui saat ini setidaknya telah ada tiga poros koalisi parpol parlemen menghadapi Pemilu 2024. Pertama, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) beranggotakan Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Kedua, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya beranggotakan Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Ketiga, Koalisi Perubahan terdiri atas Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Jokowi Buka Suara soal...
Jokowi Buka Suara soal Tudingan Matahari Kembar: Matahari Cuma Satu, Presiden Prabowo
Mantan Komisioner Kompolnas...
Mantan Komisioner Kompolnas Sebut Kunjungan Serdik Sespimmen Polri ke Jokowi Hal Biasa
Deretan Menteri Prabowo...
Deretan Menteri Prabowo yang Sowan ke Jokowi, Siapa Saja?
Maruf Amin Tepis Isu...
Ma'ruf Amin Tepis Isu Matahari Kembar usai Menteri Prabowo Sowan ke Jokowi: Itu Silaturahmi
Waketum PSI: Menghormati...
Waketum PSI: Menghormati Presiden Sebelumnya adalah Tradisi Demokrasi
Silaturahmi Itu Perintah...
Silaturahmi Itu Perintah Agama, Jubir PSI: Kok Malah Dicurigai?
Saksi Sebut Uang Suap...
Saksi Sebut Uang Suap PAW Harun Masiku dari Hasto, Febri Diansyah: Kabar Burung
Ini Kata 6 Tokoh atas...
Ini Kata 6 Tokoh atas Polemik Ijazah Jokowi
Ikatan Wartawan Hukum...
Ikatan Wartawan Hukum Desak Hakim Tak Batasi Peliputan Sidang Hasto Kristiyanto
Rekomendasi
Bitcoin Stabil di Tengah...
Bitcoin Stabil di Tengah Tekanan Geopolitik dan Optimisme Kebijakan AS
Pengusaha China Ejek...
Pengusaha China Ejek Tarif Trump: Barang Mewah di AS Dibuat dengan Cost Murah
IHSG Dibuka Hijau Hari...
IHSG Dibuka Hijau Hari Ini, Naik ke Level 6.444
Berita Terkini
Kasus TPPU Syahrul Yasin...
Kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Periksa Rasamala Aritonang
28 menit yang lalu
Mahfud MD Ungkap Rakyat...
Mahfud MD Ungkap Rakyat Dukung Kejagung Bongkar Mafia Peradilan
28 menit yang lalu
Mitigasi Daerah dalam...
Mitigasi Daerah dalam Efisiensi APBN
28 menit yang lalu
Evaluasi Kebijakan Bukan...
Evaluasi Kebijakan Bukan Keniscayaan?
32 menit yang lalu
Sidang Suap Vonis Bebas...
Sidang Suap Vonis Bebas Ronald Tannur, Hakim Agung Soesilo Jadi Saksi
42 menit yang lalu
Jokowi Buka Suara soal...
Jokowi Buka Suara soal Tudingan Matahari Kembar: Matahari Cuma Satu, Presiden Prabowo
46 menit yang lalu
Infografis
Iran Perkuat Militernya...
Iran Perkuat Militernya dengan Rudal Antikapal yang Tak Terlacak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved