Heboh Anggaran Kemiskinan Rp500 Triliun untuk Rapat di Hotel, Wapres: Harus Dibenahi Betul

Sabtu, 04 Februari 2023 - 16:20 WIB
loading...
Heboh Anggaran Kemiskinan...
Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin saat konferensi pers di Istana Kepresidenan Yogyakarta, Sabtu (4/2/2023). Foto/Setwapres
A A A
YOGYAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengingatkan agar anggaran pengentasan kemiskinan tepat sasaran. Dia merespons pertanyaan awak media mengenai pernyataan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas tentang anggaran pengentasan kemiskinan yang mencapai Rp500 triliun banyak habis untuk rapat dan studi banding di hotel oleh kementerian/lembaga.

Wapres mengatakan, pemerintah memiliki target yang berat terutama menurunkan angka kemiskinan ekstrem 0% pada 2024, sehingga penggunaan anggarannya harus lebih efisien. “Masalah penanggulangan kemiskinan itu bukan masalah anggaran, karena anggarannya sudah besar. Tapi pada kinerja yang lebih efektif, ini yang harus dibenahi betul,” kata Wapres saat konferensi pers di Istana Kepresidenan Yogyakarta dikutip dari akun YouTube Wakil Presiden Republik Indonesia, Sabtu (4/2/2023).

Wapres mengingatkan agar biaya perjalanan atau studi banding kementerian/lembaga jangan terlalu besar menyedot anggaran pengentasan kemiskinan. “Jadi mungkin maksudnya itu jangan sampai, imbauan Menpan itu, terlalu besar kepada anggaran yang sifatnya (untuk) biaya perjalanan, biaya studi banding, sehingga menyedot, jangan terlalu besar,” ujar Wapres.





“Memang kita selalu (jaga) jangan sampai terlalu (besar untuk rapat dan perjalanan dinas), tapi justru tepat sasaran pada kemudian koordinasi programnya yang benar, kemudian konvergensi anggarannya,” sambungnya.

Dia menjelaskan, anggaran penanggulangan kemiskinan pada dasarnya digunakan untuk dua program. Salah satunya, perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat, sehingga mereka bisa bertahan hidup.

“Kedua, (anggaran untuk) pemberdayaannya supaya mereka bisa tidak lagi miskin. Dua (anggaran) itu memang besar dan tersebar di berbagai kementerian lembaga,” imbuhnya.

Menurutnya, anggaran tersebut wajar apabila jumlahnya besar. Namun yang terpenting adalah ketepatan sasaran, koordinasi program, dan konvergensi anggaran pada tiap kementerian/lembaga. “Anggaran ini jangan sampai masing-masing (kementerian/lembaga) menjalankan sendiri-sendiri, tapi ada konvergensi sehingga anggaran itu efektif,” pungkasnya.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Desa Berperan Penting...
Desa Berperan Penting dalam Pengentasan Kemiskinan Berbasis Budaya
Cak Imin Dorong Sinergi...
Cak Imin Dorong Sinergi Antarkementerian untuk Hilangkan Kemiskinan Ekstrem pada 2026
Baznas Komitmen Kelola...
Baznas Komitmen Kelola ZIS untuk Pembangunan Nasional dan Pengentasan Kemiskinan
Prabowo Siapkan Rp100...
Prabowo Siapkan Rp100 Miliar untuk Operasional 1 Sekolah Rakyat
BP Taskin Sebut Kemiskinan...
BP Taskin Sebut Kemiskinan Dapat Picu Ketidakamanan Nasional
Jubir PSI Sebut OMO...
Jubir PSI Sebut OMO FOLU Tak Bebani Anggaran Negara
Kemenhut Sebut Anggaran...
Kemenhut Sebut Anggaran Pengelola FOLU Net Sink 2030 dari Non-APBN
Rekonstruksi Anggaran...
Rekonstruksi Anggaran dan Kebijakan Pendidikan
Wamendagri Ungkap 16...
Wamendagri Ungkap 16 Daerah Tak Sanggup Gelar PSU karena Anggaran Kurang
Rekomendasi
Pecah Rekor Lagi, Harga...
Pecah Rekor Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp1.826.000 per Gram
Raffi Ahmad dan Nagita...
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Hadiri Open House Prabowo di Istana Negara
Jalur Puncak Bogor Kembali...
Jalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah Sore Ini
Berita Terkini
Lebaran: Diplomasi,...
Lebaran: Diplomasi, Solidaritas, dan Harapan bagi Peradaban Global
7 menit yang lalu
Budi Arie Sowan ke Jokowi,...
Budi Arie Sowan ke Jokowi, Dapat Pesan soal Koperasi Desa Merah Putih
1 jam yang lalu
2 Makna Silaturahmi...
2 Makna Silaturahmi Didit Prabowo ke Mega, SBY, dan Jokowi
1 jam yang lalu
228 Kecelakaan Terjadi...
228 Kecelakaan Terjadi saat Lebaran, 22 Orang Tewas, 287 Luka-luka
2 jam yang lalu
Gempa Besar M6,3 Guncang...
Gempa Besar M6,3 Guncang Maluku Barat Daya, Begini Analisa BMKG
3 jam yang lalu
Bantu Korban Gempa,...
Bantu Korban Gempa, Baznas Kembali Berangkatkan Tim Kemanusiaan ke Myanmar
3 jam yang lalu
Infografis
4 Tentara AS Tewas saat...
4 Tentara AS Tewas saat Latihan Tempur di Dekat Sekutu Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved