Soal Reshuffle Kabinet, Faldo Yakin Rakyat Percaya Langkah yang Diambil Jokowi
Selasa, 27 Desember 2022 - 09:53 WIB
JAKARTA - Staf Khusus Menteri Sekretariat Negara (Stafsus Mensesneg), Faldo Maldini mengatakan bahwa reshuffle kabinet dilakukan pada saat ini ataupun nanti tidak menjadi masalah bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) . Dia percaya rakyat sangat mendukung langkah yang akan diambil Jokowi untuk melakukan reshuffle.
"Tidak ada persoalan. Presiden mau reshuffle detik ini atau tidak, sangat mungkin. Rakyat percaya langkah yang beliau ambil," ujar Faldo kepada wartawan, Senin (27/12/2022). Baca juga: Nasdem Yakin Menterinya Tak Akan Di-reshuffle Jokowi: Masak Mau Dibuang di Tengah Jalan
Berdasarkan hasil survei, kata Faldo, rakyat merasa puas dengan kinerja Presiden Jokowi. Maka dari itu, tidak ada masalah jika melakukan reshuffle kapanpun.
"Ibarat orang dagang, lagi untung banyak, jadi bebas mau ambil pilihan berisiko tinggi atau rendah. Besok mau reshuffle juga tidak ada soal, mau jelang habis juga tidak ada masalah," kata Faldo.
Meski begitu, Faldo menilai seluruh anggota kabinet telah bekerja secara baik. Namun, dirinya percaya rakyat memiliki penilaian tersendiri mengenai kinerja kabinet.
"Saya kira semua anggota kabinet bekerja dengan optimal. Kalau ada yang tidak seirama lagi dengan Presiden, hukuman paling berat itu datang dari rakyat. Tentunya, tidak ada yang berani berhadap-hadapan dengan pemimpin yang dicintai rakyat, kecuali mau ditinggalkan rakyat," tuturnya.
Kode-kode reshuffle bakal dilakukan beberapa kali telah muncul dari mulut Presiden Jokowi sendiri. Hal itu terlontar usai meresmikan Bendungan Sukamahi, Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (23/12/2022) lalu. Namun Jokowi tak menjelaskan lebih lanjut kapan reshuffle itu akan dilakukan.
"Mungkin. Ya nanti," kata Jokowi.
Setelahnya, saat meresmikan pengembangan tahap I Stasiun Manggarai pada Senin (26/12/2022) kemarin. Jokowi menjawab singkat mengenai kisi-kisi sosok yang akan direshuffle.
"Cluenya.., ya, udah," kata Jokowi sambil pamit meninggalkan wartawan.
"Tidak ada persoalan. Presiden mau reshuffle detik ini atau tidak, sangat mungkin. Rakyat percaya langkah yang beliau ambil," ujar Faldo kepada wartawan, Senin (27/12/2022). Baca juga: Nasdem Yakin Menterinya Tak Akan Di-reshuffle Jokowi: Masak Mau Dibuang di Tengah Jalan
Berdasarkan hasil survei, kata Faldo, rakyat merasa puas dengan kinerja Presiden Jokowi. Maka dari itu, tidak ada masalah jika melakukan reshuffle kapanpun.
"Ibarat orang dagang, lagi untung banyak, jadi bebas mau ambil pilihan berisiko tinggi atau rendah. Besok mau reshuffle juga tidak ada soal, mau jelang habis juga tidak ada masalah," kata Faldo.
Meski begitu, Faldo menilai seluruh anggota kabinet telah bekerja secara baik. Namun, dirinya percaya rakyat memiliki penilaian tersendiri mengenai kinerja kabinet.
"Saya kira semua anggota kabinet bekerja dengan optimal. Kalau ada yang tidak seirama lagi dengan Presiden, hukuman paling berat itu datang dari rakyat. Tentunya, tidak ada yang berani berhadap-hadapan dengan pemimpin yang dicintai rakyat, kecuali mau ditinggalkan rakyat," tuturnya.
Kode-kode reshuffle bakal dilakukan beberapa kali telah muncul dari mulut Presiden Jokowi sendiri. Hal itu terlontar usai meresmikan Bendungan Sukamahi, Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (23/12/2022) lalu. Namun Jokowi tak menjelaskan lebih lanjut kapan reshuffle itu akan dilakukan.
"Mungkin. Ya nanti," kata Jokowi.
Setelahnya, saat meresmikan pengembangan tahap I Stasiun Manggarai pada Senin (26/12/2022) kemarin. Jokowi menjawab singkat mengenai kisi-kisi sosok yang akan direshuffle.
"Cluenya.., ya, udah," kata Jokowi sambil pamit meninggalkan wartawan.
(kri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda