Kasus Covid-19 Menurun, Jokowi: Apakah Virusnya Sudah Tidak Senang dengan Indonesia?
Senin, 26 Desember 2022 - 13:39 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) merespons kasus Covid-19 di China yang meningkat dalam beberapa hari ini. Jokowi mengatakan, masyarakat Indonesia punya kekebalan tubuh mencapai 90 persen berdasarkan data survei serologi.
"Asal serologi survei kita sudah sampai 90 persen, ya artinya kita kemungkinan sudah baik. Ada apa pun, dari mana pun seharusnya sudah tidak ada masalah," kata Jokowi di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (26/12/2022).
Jokowi membeberkan kasus konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia saat ini telah turun di bawah 1.000 perhari. Namun, hal tersebut masih perlu pengkajian lebih dalam.
"Seperti saat ini kasus konfirmasi harian sudah turun di bawah 1.000 tetapi (alasannya) karena apa, itu yang harus dilihat dikaji di sana, apakah karena imun sudah lebih baik, atau apakah virusnya sudah tidak senang dengan Indonesia? Jadi, tunggu kajian dari Kementerian Kesehatan, para pakar, dan epidemiolog agar keputusannya benar," pungkasnya.
Diketahui, situasi pandemi Covid-19 di China semakin mengkhawatirkan. Kasus harian Covid-19 di China terus bertambah di beberapa daerah. Bahkan, provinsi industri besar dekat ibu kota Shanghai dilaporkan mencatat hampir 1 juta kasus baru setiap hari.
Lihat Juga: Tom Lembong Ditahan Kejagung, Pakar Ingatkan Omongan Jokowi Minta Kebijakan Jangan Dikriminalisasi
"Asal serologi survei kita sudah sampai 90 persen, ya artinya kita kemungkinan sudah baik. Ada apa pun, dari mana pun seharusnya sudah tidak ada masalah," kata Jokowi di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (26/12/2022).
Jokowi membeberkan kasus konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia saat ini telah turun di bawah 1.000 perhari. Namun, hal tersebut masih perlu pengkajian lebih dalam.
"Seperti saat ini kasus konfirmasi harian sudah turun di bawah 1.000 tetapi (alasannya) karena apa, itu yang harus dilihat dikaji di sana, apakah karena imun sudah lebih baik, atau apakah virusnya sudah tidak senang dengan Indonesia? Jadi, tunggu kajian dari Kementerian Kesehatan, para pakar, dan epidemiolog agar keputusannya benar," pungkasnya.
Diketahui, situasi pandemi Covid-19 di China semakin mengkhawatirkan. Kasus harian Covid-19 di China terus bertambah di beberapa daerah. Bahkan, provinsi industri besar dekat ibu kota Shanghai dilaporkan mencatat hampir 1 juta kasus baru setiap hari.
Lihat Juga: Tom Lembong Ditahan Kejagung, Pakar Ingatkan Omongan Jokowi Minta Kebijakan Jangan Dikriminalisasi
(rca)
tulis komentar anda