Ditutup Bedah Buku Diplomasi Santri, Tegalboto Memanggil Siap Menggebrak di Jilid Ketiga

Senin, 05 Desember 2022 - 12:31 WIB
Seluruh peserta acara bedah buku, tamu undangan, narasumber dan moderator foto bersama sembari meneriakkan yel yel Unej Hebat Unej Unggul di Gedung Soejarwo Kampus Unej. FOTO/Dokumentasi Tegelboto Memanggil
JAKARTA - Bedah buku Diplomasi Santri karya Dr Arifi Saiman menjadi penutup yang paripurna dari serangkaian program Tegalboto Memanggil Jilid 2 (TM2) sebagai sumbangsih Keluarga Alumni Universitas Jember (Kauje) dalam rangka Dies Natalis ke-58 Universitas Jember (Unej) . Bedah buku Diplomasi Santri yang digelar di Gedung Soejarwo, Sabtu (3/12/2022), berlangung sangat meriah dalam suasana penuh keakraban antara alumni, mahasiswa dan para pimpinan perguruan tinggi yang dikenal sebagai pencetak sarjana-sarjana tangguh dan ulet ini.

Bedah buku menghadirkan para pembicara dari Jakarta yakni penulis buku Dr Arifi Saiman, Konsul Jenderal RI di New York 2019-2022 alumni FISIP; Dr Ikhsan Abdullah, Staf Khusus Wakil Presiden RI alumni Fakultas Hukum; dan Pung Purwanto, pemimpin redaksi KORAN SINDO alumni FISIP. Sedangkan H Charles Meikyansyah, anggota DPR alumni FISIP berhalangan hadir karena sedang tugas di Aceh.

Bedah buku yang dipandu moderator Aditya Wardhono, pengajar Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) Unej ini dihadiri ratusan mahasiswa dari berbagai fakultas. Para mahasiswa menyimak dengan seksama paparan para pembicara dan tidak beranjak hingga acara berakhir.



Para tamu undangan foto bersama dengan narasumber dan moderator setelah pemberian buku Diplomasi Santri oleh penulis Dr Arifi Saiman di Gedung Soejarwo, kampus Unej. FOTO/Dokumentasi Tegalboto Memanggil



Baca juga: Coaching Clinic Jurnalistik Jadi Pembuka Program Tegalboto Memanggil 2 Universitas Jember

Arifi Saiman, diplomat senior Kemlu memaparkan dengan apik isi buku yang mengupas peran santri Nusantara dalam diplomasi internasional yakni dalam misi komite Hijaz dan keterlibatan langsung para ulama Indonesia dalam upaya perdamaian di wilayah Patani Thailand.

"Ini adalah bedah buku saya yang kedua. Setelah Agustus lalu buku Diplomasi Santri ini dibedah di Yale University Amerika Serikat. Pimpinan Yale University sangat tertarik dengan isu diplomasi yang diperankan para ulama dan santri di Indonesia," ucap Arifi disambut tepuk tangan para mahasiswa.

Selain dibedah di Yale Universiity, lanjut Arifi, buku Diplomasi Santri secara resmi sudah dipajang sebagai koleksi di tiga perpustakaan besar di Amerika. Yakni Perpustakaan Kongres, New York Public Library, dan perpustakaan Yale University. "Nah, mulai hari ini buku Diplomasi Santri sudah resmi menjadi koleksi Perpustakaan Pusat Universitas Jember," ujar tokoh asal Tempeh, Lumajang ini.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More