Rakyat Kecil Menjerit Minta Solusi, #KangenTVAnalog Jadi Trending Topic
Kamis, 17 November 2022 - 17:03 WIB
JAKARTA - Rakyat kecil menjerit minta solusi terhadap migrasi siaran tv analog ke digital. Tanda pagar (tagar) #KangenTVAnalog menjadi trending topic di Twitter pada Kamis (17/11/2022).
Sebanyak 1.785 cuitan di Twitter yang terkait dengan #KangenTVAnalog tersebut. Diketahui, migrasi siaran tv analog ke digital di wilayah Jabodetabek telah berlaku sejak 2 November 2022.
Sementara itu, harga Set Top Box (STB) atau alat untuk mengonversi sinyal digital kini mahal. Diberitakan sebelumnya, Anggota Komisi I DPR Nurul Arifin menilai distribusi bantuan set top box ( STB ) gratis dari pemerintah belum tepat sasaran.
Akibatnya, masyarakat yang tidak mampu bermigrasi ke siaran digital kehilangan hak untuk mengakses siaran televisi. “Jadi masalahnya saat ini distribusi STB itu belum merata banyak yang tidak tepat sasaran, tentunya ini yang menjadi fokus kami di DPR agar bagaimana dulu penyaluran STB ini merata di Jabodetabek setelah itu baru fokus pada daerah lainnya,” kata Nurul Arifin dalam acara Dialetika Demokrasi bertajuk ‘Hak Masyarakat dan Kebijakan Digitalisasi TV’ di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/11/2022).
Nurul Arifin mengungkapkan bahwa harga set top box banyak mengalami kenaikan sehingga sulit dijangkau oleh kalangan masyarakat. “Akibatnya beberapa masyarakat yang menunggu STB gratis dari pemerintah, tetapi juga tidak punya uang untuk beli sendiri, jadi tidak bisa menikmati layanan televisi lagi,” kata politikus Partai Golkar ini.
Sebanyak 1.785 cuitan di Twitter yang terkait dengan #KangenTVAnalog tersebut. Diketahui, migrasi siaran tv analog ke digital di wilayah Jabodetabek telah berlaku sejak 2 November 2022.
Sementara itu, harga Set Top Box (STB) atau alat untuk mengonversi sinyal digital kini mahal. Diberitakan sebelumnya, Anggota Komisi I DPR Nurul Arifin menilai distribusi bantuan set top box ( STB ) gratis dari pemerintah belum tepat sasaran.
Akibatnya, masyarakat yang tidak mampu bermigrasi ke siaran digital kehilangan hak untuk mengakses siaran televisi. “Jadi masalahnya saat ini distribusi STB itu belum merata banyak yang tidak tepat sasaran, tentunya ini yang menjadi fokus kami di DPR agar bagaimana dulu penyaluran STB ini merata di Jabodetabek setelah itu baru fokus pada daerah lainnya,” kata Nurul Arifin dalam acara Dialetika Demokrasi bertajuk ‘Hak Masyarakat dan Kebijakan Digitalisasi TV’ di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/11/2022).
Nurul Arifin mengungkapkan bahwa harga set top box banyak mengalami kenaikan sehingga sulit dijangkau oleh kalangan masyarakat. “Akibatnya beberapa masyarakat yang menunggu STB gratis dari pemerintah, tetapi juga tidak punya uang untuk beli sendiri, jadi tidak bisa menikmati layanan televisi lagi,” kata politikus Partai Golkar ini.
(rca)
Lihat Juga :
tulis komentar anda