Begini Panduan Memakai Masker yang Tepat Menurut Dokter Reisa
Minggu, 05 Juli 2020 - 17:16 WIB

Dokter Reisa Broto Asmoro mengatakan, efektivitas memakai masker dengan baik yang benar dapat menekan peluang penularan corona lebih dari 50%. FOTO/IST
JAKARTA - Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan COVID-19 , Reisa Broto Asmoro mengatakan, efektivitas memakai masker dengan baik yang benar dapat menekan peluang penularan corona lebih dari 50%.
"Berdasarkan penelitian inilah kita semua diwajibkan memakai masker selama masa pandemi COVID-19," katanya dalam video conference di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan COVID-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Minggu (5/7/2020).
Reisa mengatakan, ada beberapa jenis masker . Pertama, masker medis, yang terdiri dari masker bedah atau masker N95. Masker ini ditujukan untuk keperluan medis. "Misalnya untuk tenaga kesehatan orang sakit dan orang yang merawat orang sakit yang menggunakan masker medis ini," katanya.(Baca juga: RI Disebut Mampu Produksi 17 Juta APD Berstandar Dunia Per Bulan )
Selanjutnya adalah masker nonmedis yaitu masker kain. Orang sehat, tegas Reisa, cukup menggunakan masker kain. Masker kain yang direkomendasikan adalah masker yang memiliki tiga lapisan kain. Komposisi lapisan terdiri dari lapisan dalam berupa bahan penyerap seperti katun, lapisan tengah berupa bahan tanpa tenun seperti polipropilena, dan lapisan luar berupa bahan yang tidak mudah menyerap air seperti polyester atau campuran polyester.
Reisa pun memberikan panduan cara menggunakan masker yang tepat agar aman dari COVID-19. Pertama, sebelum memakai masker, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir minimal 20 detik. "Bila tidak tersedia gunakan cairan pembersih tangan berbasis alkohol," katanya.
"Berdasarkan penelitian inilah kita semua diwajibkan memakai masker selama masa pandemi COVID-19," katanya dalam video conference di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan COVID-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Minggu (5/7/2020).
Reisa mengatakan, ada beberapa jenis masker . Pertama, masker medis, yang terdiri dari masker bedah atau masker N95. Masker ini ditujukan untuk keperluan medis. "Misalnya untuk tenaga kesehatan orang sakit dan orang yang merawat orang sakit yang menggunakan masker medis ini," katanya.(Baca juga: RI Disebut Mampu Produksi 17 Juta APD Berstandar Dunia Per Bulan )
Selanjutnya adalah masker nonmedis yaitu masker kain. Orang sehat, tegas Reisa, cukup menggunakan masker kain. Masker kain yang direkomendasikan adalah masker yang memiliki tiga lapisan kain. Komposisi lapisan terdiri dari lapisan dalam berupa bahan penyerap seperti katun, lapisan tengah berupa bahan tanpa tenun seperti polipropilena, dan lapisan luar berupa bahan yang tidak mudah menyerap air seperti polyester atau campuran polyester.
Reisa pun memberikan panduan cara menggunakan masker yang tepat agar aman dari COVID-19. Pertama, sebelum memakai masker, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir minimal 20 detik. "Bila tidak tersedia gunakan cairan pembersih tangan berbasis alkohol," katanya.
Lihat Juga :