Prabowo Bertemu Ridwan Kamil, Ahmad Muzani: Jangan Semua Ditafsirkan Cawapres

Kamis, 06 Oktober 2022 - 16:10 WIB
Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Kang Emil). Foto/SINDOnews
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menjelaskan perihal pertemuan Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Kang Emil).

Menurutnya, pertemuan itu bukan berarti Prabowo akan berpasangan dengan Kang Emil di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 dan jangan semua pertemuan ditafsirkan demikian.

“Begini, jangan semua ditafsirkan ketika Pak Prabowo berhubungan dengan A, calon (wakil) presidennya A. Besok Pak Prabowo berhubungan dengan B, calon (wakil) presidennya B. Besok Pak Prabowo dengan C,” kata Muzani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (6/10/2022).





Muzani menjelaskan, Prabowo sebagai capres diharapkan dapat memperluas dukungannya, baik yang dilakukan oleh Prabowo sendiri maupun yang dilakukan oleh kader Partai Gerindra, karena parpol harus membuka komunikasi dengan siapa pun. Begitu juga Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai mitra koalisi Gerindra. “Kami di partai itu harus melakukan membuka komunikasi dengan siapa pun, demikian juga Pak Muhaimin kami harapkan juga begitu,” ujarnya.



Oleh karena itu, kata dia, Gerindra berharap situasi dan komunikasi bisa berjalan dengan lancar sebagaimana yang disepakati oleh Prabowo dan Cak Imin di Magelang beberapa waktu lalu. “Tadi yang disepakati antara Pak Prabowo dan Pak Muhaimin ketika di Magelang komunikasi keduanya akan dilakukan lebih intensif lagi,” terangnya.

Terkait hubungan Prabowo dengan RK, Muzani menjelaskan, ucapan selamat ulang tahun itu hal yang biasa dilakukan Prabowo, bahkan hal serupa pun disampaikan Prabowo untuk Cak Imin. Hal itu sebagai sebuah hubungan persahabatan antar tokoh dan juga kawan, dan itu merupakan hal yang biasa.

“Karena itu hari ultah Pak RK dan nanti saat hari ultahnya Pak Prabowo juga mendapatkan hal yang sama ucapan sama dari beragam tokoh baik yang sama dalam pandangan politik atau beda pandangan politik,” ungkap Muzani.

Apakah pertemuan itu berkaitan dengan Pilkada Gubernur Jabar, Muzani mengaku, tidak mendampingi Prabowo dalam pertemuan tersebut pada Minggu, 2 Oktober 2022 malam. “Yang pasti, RK meminta bertemu dengan Prabowo dan Prabowo memberikan waktu. Tapi setahu saya lanjutan komunikasi janjian karena Pak RK beberapa kali minta ketemu dan dikasih Pak Prabowo,” jelasnya.

Yang pasti, Wakil Ketua MPR RI ini memastikan Gerindra lebih condong untuk mencalonkan Cak Imin sebagai cawapres Prabowo. “Ya pokoknya kalau dikilo (ditimbang) lebih berat (Cak Imin sebagai cawapres) lah,” tandas Ketua Fraksi Gerindra DPR ini.
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More