Azwar Anas Mengaku Ditarget Jokowi Terapkan Digitalisasi Birokrasi
Rabu, 07 September 2022 - 15:41 WIB
JAKARTA - Abdullah Azwar Anas baru saja dilantik Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menggantikan almarhum Tjahjo Kumolo. Apa target kjhusus yang diterima dari Presiden Jokowi? Menurut dia, Jokowi ingin digitalisasi bisa diterapkan pada birokrasi di Indonesia.
"Ke depan tidak dapat dipungkiri birokrasi ini harus menuju next level yaitu digitalisasi, digitalisasi apa saja? digitalisasi struktur, culture dan kompetensi," kata Azwar Anas seusai pelantikan di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (7/9/2022).
Azwar mengatakan bahwa digitalisasi pada sektor tersebut semakin dipermudah dengan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE).
"Dan kalau ini bisa dikoneksikan tentu hasilnya maksimal, beliau sudah menyampaikan sudah banyak anggaran kemiskinan misalnya ada 520 triliun di 16 Kementerian atau lembaga. Kalau ini diintegrasikan maka hasilnya akan mendorong pencapaian target sesuai dengan arahan presiden," jelasnya.
Terkait penunjukannya sebagai Menteri PANRB, Azwar mengaku hanya dikabarin oleh kementerian sekretariat negara.
"Saya tadi malam dihubungi oleh sekretariat negara dan kami ditanya posisinya di mana, kira-kira itu saja," ungkapnya.
"Ke depan tidak dapat dipungkiri birokrasi ini harus menuju next level yaitu digitalisasi, digitalisasi apa saja? digitalisasi struktur, culture dan kompetensi," kata Azwar Anas seusai pelantikan di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (7/9/2022).
Azwar mengatakan bahwa digitalisasi pada sektor tersebut semakin dipermudah dengan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE).
"Dan kalau ini bisa dikoneksikan tentu hasilnya maksimal, beliau sudah menyampaikan sudah banyak anggaran kemiskinan misalnya ada 520 triliun di 16 Kementerian atau lembaga. Kalau ini diintegrasikan maka hasilnya akan mendorong pencapaian target sesuai dengan arahan presiden," jelasnya.
Terkait penunjukannya sebagai Menteri PANRB, Azwar mengaku hanya dikabarin oleh kementerian sekretariat negara.
"Saya tadi malam dihubungi oleh sekretariat negara dan kami ditanya posisinya di mana, kira-kira itu saja," ungkapnya.
(muh)
Lihat Juga :
tulis komentar anda