Di Bawah Persentase Global, Angka Kesembuhan COVID-19 Nasional 43,2%
Rabu, 01 Juli 2020 - 16:54 WIB
Juru Bicara Pemerintah Penanganan virus Corona (COVID-19), Achmad Yurianto mengungkapkan angka kesembuhan COVID-19 di Tanah Air kembali bertambah 789 orang. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah Penanganan virus Corona (COVID-19), Achmad Yurianto mengungkapkan angka kesembuhan COVID-19 di Tanah Air kembali bertambah 789 orang. Sehingga akumulasi kesembuhan mencapai 25.595 orang.
“Hari ini kalau kita himpun maka kasus sembuh meningkat 789. Sehingga totalnya menjadi 25.595 orang,” ujar Yuri di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan COVID-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Rabu (1/7/2020). (Baca juga: Bertambah 1.385, Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Menjadi 57.770)
Yuri mengatakan dari data tersebut tingkat kesembuhan secara nasional sebanyak 43,2%. Namun angka ini masih dibawah angka persentase kesembuhan secara global sebanyak 54,23%.
“Dari kajian kita terhadap data yang kita himpun dalam 1 minggu terakhir kita lihat bahwa untuk angka kesembuhan di angka nasional sebanyak 43,2%. Memang lebih rendah dibanding dengan angka Global sebanyak 54,23%,” jelas Yuri.
Namun, Yuri mengatakan kalau dilihat lebih detail sebanyak 18 provinsi memiliki persentase di atas angka global. “Kalau kemudian kita teliti lebih lanjut pada tiap provinsi, sebenarnya ada 18 provinsi yang memiliki persentase kesembuhan diatas angka rata-rata dunia di atas 54,23%. Bahkan 13 provinsi memiliki persentase kesembuhan di atas 70%,” katanya.
18 provinsi tersebut diantaranya Sumatera Barat, angka kesembuhannya adalah 81,1%. Riau angka kesembuhannya 73,5 5%, Bengkulu 71,2%, Lampung 79,3%, Bangka Belitung 86,8% sembuh, Kepulauan Riau 81,6% sembuh, Yogyakarta 85,3% sembuh, Kalimantan Barat 81,9%. Kalimantan Timur 73, 7%, Kalimantan Utara 75,5%, Sulawesi tengah tengah 82,3%, Gorontalo 80,2% dan Sulawesi Barat 72,8%. “13 provinsi ini memiliki angka kesembuhan di atas 70%.
Yuri menuturkan angka kesembuhan ini bisa dicapai karena secara dini bisa menemukan kasus COVID-19 terkonfirmasi. “Kasus COVID-19 terkonfirmasi dengan gejala ringan sedang segera kita tangani di rumah sakit.” ( )
Selain itu, Yuri menambahkan kapasitas tingkat hunian Rumah Sakit secara nasional 55,59% dari kapasitas yang terpakai. “Kalau kita perhatikan ada 21 provinsi bahkan yang tingkat huniannya di bawah 55,59%. Hanya ada 13 provinsi yang tingkat huniannya di atas 55,59%. Dan 5 provinsi saja yang tingkat huniannya di atas mencapai 5% yaitu di Sulawesi Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Papua dan NTB,” tutupnya.
“Hari ini kalau kita himpun maka kasus sembuh meningkat 789. Sehingga totalnya menjadi 25.595 orang,” ujar Yuri di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan COVID-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Rabu (1/7/2020). (Baca juga: Bertambah 1.385, Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Menjadi 57.770)
Yuri mengatakan dari data tersebut tingkat kesembuhan secara nasional sebanyak 43,2%. Namun angka ini masih dibawah angka persentase kesembuhan secara global sebanyak 54,23%.
“Dari kajian kita terhadap data yang kita himpun dalam 1 minggu terakhir kita lihat bahwa untuk angka kesembuhan di angka nasional sebanyak 43,2%. Memang lebih rendah dibanding dengan angka Global sebanyak 54,23%,” jelas Yuri.
Namun, Yuri mengatakan kalau dilihat lebih detail sebanyak 18 provinsi memiliki persentase di atas angka global. “Kalau kemudian kita teliti lebih lanjut pada tiap provinsi, sebenarnya ada 18 provinsi yang memiliki persentase kesembuhan diatas angka rata-rata dunia di atas 54,23%. Bahkan 13 provinsi memiliki persentase kesembuhan di atas 70%,” katanya.
18 provinsi tersebut diantaranya Sumatera Barat, angka kesembuhannya adalah 81,1%. Riau angka kesembuhannya 73,5 5%, Bengkulu 71,2%, Lampung 79,3%, Bangka Belitung 86,8% sembuh, Kepulauan Riau 81,6% sembuh, Yogyakarta 85,3% sembuh, Kalimantan Barat 81,9%. Kalimantan Timur 73, 7%, Kalimantan Utara 75,5%, Sulawesi tengah tengah 82,3%, Gorontalo 80,2% dan Sulawesi Barat 72,8%. “13 provinsi ini memiliki angka kesembuhan di atas 70%.
Yuri menuturkan angka kesembuhan ini bisa dicapai karena secara dini bisa menemukan kasus COVID-19 terkonfirmasi. “Kasus COVID-19 terkonfirmasi dengan gejala ringan sedang segera kita tangani di rumah sakit.” ( )
Selain itu, Yuri menambahkan kapasitas tingkat hunian Rumah Sakit secara nasional 55,59% dari kapasitas yang terpakai. “Kalau kita perhatikan ada 21 provinsi bahkan yang tingkat huniannya di bawah 55,59%. Hanya ada 13 provinsi yang tingkat huniannya di atas 55,59%. Dan 5 provinsi saja yang tingkat huniannya di atas mencapai 5% yaitu di Sulawesi Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Papua dan NTB,” tutupnya.
(kri)
tulis komentar anda