Presiden Jokowi Sebut Musra Ruang bagi Rakyat untuk Berdemokrasi

Senin, 29 Agustus 2022 - 06:09 WIB
"Jangan sampai yang baru ngomong tiga periode langsung ramai, itu kan tatanan wacana, boleh menyampaikan pendapat. Ada yang ngomong ganti presiden juga boleh, Jokowi mundur juga boleh. Ini katanya negara demokrasi itu baru tataran wacana, yang penting dalam menyampaikan pendapat jangan anarkis," tandasnya.

Selain di Jawa Barat, rencananya Musra juga bakal digelar di seluruh provinsi hingga tahun 2023. Nantinya, setiap warga yang hadir dalam Musra tersebut dipersilakan untuk menyampaikan aspirasinya di depan forum berkaitan dengan harapan Indonesia ke depannya maupun menyampaikan kriteria pemimpin yang diinginkan.

Sementara itu, salah satu organ relawan Jokowi, Ketua Harian Galang Kemajuan Center (GK Center) Diddy Budiono menyampaikan tanggapannya, terkait Musra. Ia bersyukur karena begitu banyaknya masyarakat yang hadir.

"Alhamdulillah Musra di Bandung yang perdana ini kehadiran rakyat luar biasa. Di dalam saja 4.000 orang dan di luar 4.000 orang. Jadi total ada 8.000 orang," ujar Ketua Harian GK Center, Diddy Budiono saat diwawancara.

Ia juga mengapresiasi Presiden Jokowi yang hadir. Menurutnya, hal itu sebagai dukungan langsung dari Presiden karena Musra ini merupakan salah satu alat ukur penilaian rakyat terhadap pemimpin di masa depan.

"Pak Jokowi hadir di acara Musyawarah Rakyat. Artinya apa? Beliau benar-benar mendukung acara Musra karena Musra ini adalah alat ukur yang paling jujur dari rakyat dalam memilih pemimpinnya," tegasnya.

Ia pun menanggapi pidato Jokowi yang menegaskan, akan tetap menjunjung konstitusi negara dan kehendak rakyat meski banyak yang meminta untuk kembali memimpin Indonesia di periode ketiga.

"Saya garis bawahi, Pak Jokowi patuh pada konstitusi dan kehendak rakyat, itu tidak boleh dipisah harus satu kesatuan. Konstitusi dan kehendak rakyat. Kehendak rakyat bisa tercermin dalam Musra ini, kita ikuti di 33 provinsi lainnya yang Musra," tegas Diddy

"Kalau Pak Jokowi bilang patuh pada konstitusi dan kehendak rakyat, GK Center patuh pada Pak Jokowi," pungkasnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(maf)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More