Momen Adian Napitupulu Sopiri Risma dengan Mobil Klinik Keliling Desa

Kamis, 25 Agustus 2022 - 18:04 WIB
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Adian Napitupulu menyopiri Ketua DPP PDIP Tri Rismaharini atau Risma dengan mobil klinik keliling desa. Foto/Ist
JAKARTA - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Adian Napitupulu menyopiri Ketua DPP PDIP Tri Rismaharini atau Risma dengan mobil klinik keliling desa. Momen itu terjadi saat Adian Napitupulu dan Risma meninjau puluhan ambulans dan mobil klinik yang dipajang di Kantor DPC PDIP Kabupaten Bogor, Cibinong, Kamis (25/8/2022).

Awalnya Risma menaiki mobil klinik itu dan duduk di depan. Sambil dia mengamati isi mobil. Tak lama kemudian, Adian menawarkan diri untuk menyopiri Risma.

Adian naik ke mobil dan menjalankan mobil itu beberapa meter. "Saya pamit pulang ya," teriak Risma sambil tertawa kepada media dan puluhan kader yang menyaksikan momen itu.





Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono dan Ketua DPC PDIP Bayu Syahjohan ikut di dalam mobil klinik keliling desa itu. Mereka pun tertawa renyah atas momen itu.

Selanjutnya, Risma kembali memeriksa ambulans dan bedrest yang dipajang di depan mobil. Ketua DPP Ribka Tjiptaning dan Ketua DPD PDIP Ono Surono serta jajaran DPC PDIP Kabupaten Bogor ikut meramaikan momen pemeriksaan kendaraan tersebut.

Sekadar diketahui, hari ini anggota DPR RI Adian Napitupulu yang mewakili Daerah Pemilihan Kabupaten Bogor meluncurkan program Team Medis Keliling Desa yang terdiri dari dokter dan perawat serta tim teknis lapangan yang secara maraton melakukan pemeriksaan kesehatan, pengobatan, dan kacamata baca gratis selama 219 hari (7 bulan) di 435 desa dengan target 130.000 orang melibatkan 43 mobil ambulans dan minibus klinik berjalan.

"Program maraton selama 7 bulan tanpa henti. Dokternya akan memprogram dengan jadwalnya. Banyak yang bilang ini program tak masuk akal dan berlebihan. Tapi selama berawal dari niat baik, akan kita coba. Kita minta MURI menguji, benar tidak kita mendatangi banyak desa dan pasiennya. Kita minta MURI kalau misalnya mencapai silakan MURI dan Lembaga Prestasi Indonesia mencatatnya," kata Adian.

Dia mengungkapkan setiap ambulans diengkapi kartu nama dan ada nomor kontak. "Nomor pengaduannya ada, kalau ada yang melayani tak bagus bisa laporkan ke nomor itu," tutur Adian.

Risma pun memuji program yang diluncurkan oleh Adian ini meskipun akan dilaksanakan dalam waktu yang lama. "Memang kita harus bersama-sama. Ibu Ketua Umum PDI Perjuangan menyampaikan ke kita teman-teman kader bahwa kita harus menangis dan tertawa bersama rakyat. Jangan pernah lupakan mereka, bahwa perjuangan dari rakyat baru ke atas. Jadi kita jangan pernah melupakan mereka karena tanpa mereka kita tak ada artinya," ujar Risma.

Dia mengatakan, wilayah Jawa Barat termasuk Kabupaten Bogor sangat luar biasa luas dan memang membutuhkan perhatian. Termasuk melalui program Adian ini.

"Memang berat tapi harus kita harus jalankan. Kita tak usah khawatir dapat balasan apa. Kita tak usah khawatir kita akan dapat apa. Kita sudah disiapkan Istana di surga," pungkas Menteri Sosial ini.
(rca)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More