Jadi Menteri ATR/BPN, Hadi Tjahjanto Pastikan Selesaikan 3 Masalah Ini
Rabu, 15 Juni 2022 - 14:47 WIB
JAKARTA - Mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto telah dilantik menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Hadi Tjahjanto memastikan akan langsung mengurus tiga masalah krusial di wilayah kerjanya.
Masalah pertama yaitu terkait sertifikat tanah. Hadi menuturkan, hingga saat ini sertifikasi tanah milik rakyat sudah mencapai 81 juta. Sedangkan masih tersisa 45 juta sertifikat lagi guna mencapai target yang telah ditentukan.
"Tugas saya yang pertama adalah menyelesaikan masalah sertifikat milik rakyat yang sampai saat ini sudah terealisasi sebanyak 81 juta. Target yang ingin kita capai adalah 126 juta sertifikat," kata Hadi dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (15/6/2022).
Tak hanya itu, masalah lain yang menjadi tugas awal Hadi sebagai menteri adalah sengketa lahan. Dia pun berjanji akan menyelesaikan masalah tersebut secepatnya.
"Bahwa sengketa tanah itu juga akan saya selesaikan. Sengketa tanah itu kemungkinan juga overlapping antara milik institusi atau satuan lain dengan milik rakyat," tuturnya.
Lebih lanjut, permasalahan mengenai tanah di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara juga akan dirampungkan oleh Hadi. Guna mempermudah penyelesaian masalah tersebut, Hadi mengaku akan berkoordinasi dengan instansi terkait.
"Terkait tanah IKN itu akan kita segera selesaikan. Insya Allah dengan sinergi, nantinya saya akan bekerja sama dengan instansi terkait dalam menyelesaikan masalah tersebut," katanya.
Masalah pertama yaitu terkait sertifikat tanah. Hadi menuturkan, hingga saat ini sertifikasi tanah milik rakyat sudah mencapai 81 juta. Sedangkan masih tersisa 45 juta sertifikat lagi guna mencapai target yang telah ditentukan.
"Tugas saya yang pertama adalah menyelesaikan masalah sertifikat milik rakyat yang sampai saat ini sudah terealisasi sebanyak 81 juta. Target yang ingin kita capai adalah 126 juta sertifikat," kata Hadi dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (15/6/2022).
Tak hanya itu, masalah lain yang menjadi tugas awal Hadi sebagai menteri adalah sengketa lahan. Dia pun berjanji akan menyelesaikan masalah tersebut secepatnya.
"Bahwa sengketa tanah itu juga akan saya selesaikan. Sengketa tanah itu kemungkinan juga overlapping antara milik institusi atau satuan lain dengan milik rakyat," tuturnya.
Lebih lanjut, permasalahan mengenai tanah di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara juga akan dirampungkan oleh Hadi. Guna mempermudah penyelesaian masalah tersebut, Hadi mengaku akan berkoordinasi dengan instansi terkait.
"Terkait tanah IKN itu akan kita segera selesaikan. Insya Allah dengan sinergi, nantinya saya akan bekerja sama dengan instansi terkait dalam menyelesaikan masalah tersebut," katanya.
(rca)
tulis komentar anda