AKPI Gelar Pendidikan Kurator dan Pengurus Angkatan XXIX
Selasa, 31 Mei 2022 - 18:32 WIB
Asosiasi Kurator dan Pengurus Indonesia (AKPI) kembali membuka kegiatan Pendidikan Kurator dan Pengurus AKPI Angkatan XXIX di Hotel Bidakara, Jakarta. Foto/SIINDOnews
JAKARTA - Asosiasi Kurator dan Pengurus Indonesia (AKPI) kembali membuka kegiatan Pendidikan Kurator dan Pengurus AKPI Angkatan XXIX di Hotel Bidakara, Jakarta. Kemudian akan diikuti pelaksanaannya untuk memfasilitasi para peserta di Surabaya sepekan berikutnya.
Pendidikan berlangsung secara kondusif dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat. Di awali dengan pemberlakuan ketentuan wajib 2 dosis vaksinasi, seluruh peserta maupun panitia yang bertugas diwajibkan untuk menggunakan masker dan membawa hand sanitizer pribadi, serta melakukan pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki ruangan.
Selain itu, pihak penyelenggara juga telah menata jarak kursi sejauh 1-2 meter dan terus mengingatkan peserta untuk menjaga jarak aman sebagai perwujudan atas anjuran social distancing.
Ketua Pelaksana Pendidikan Kurator dan Pengurus AKPI Angkatan XXIX yang juga Ketua Bidang Pendidikan AKPI, Januardo SP Sihombing S.H., menyatakan bahwa pelaksanaan pendidikan yang dimungkinkan secara tatap muka ini merupakan suatu momentum tepat bagi para peserta untuk menjadi calon kurator dan pengurus yang memiliki kapabilitas mumpuni, keuletan, dan ketelitian dalam menunaikan tugas, serta semangat untuk melayani sesama.
"Seluruh peserta nantinya diharapkan bisa memahami materi-materi yang disampaikan, dan tidak ragu untuk berkonsultasi dengan mentor yang telah ditunjuk, sebagai bagian dari tradisi AKPI yang senantiasa bahu-membahu untuk menjamin kualitas anggotanya," ujarnya dalam keterangan pers, Selasa (31/5/2022).
Hal itu turut ditegaskan Ketua Dewan Sertifikasi AKPI, Dr Ricardo Simanjuntak dan Ketua Dewan Penasihat AKPI, Jamaslin James Purba. Mereka menyampaikan harapannya agar seluruh calon anggota AKPI Angkatan XXIX dapat sukses menyelesaikan pendidikan dan ujian sesuai dengan standar AKPI.
"Komitmen para peserta untuk mencapai standar AKPI itulah, yang nantinya akan memupuk tanggung jawab calon kurator dan pengurus dalam menangani permasalahan hukum seputar kepailitan dan PKPU di dunia praktik," tutur Ricardo.
Selanjutnya, Ketua Umum AKPI Dr Jimmy Simanjuntak mengucapkan selamat dan sukses bagi seluruh peserta terpilih yang telah mengikuti ujian permulaan berbasis online yang kuotanya terbatas, namun selalu dipenuhi antusiasme.
Dalam kesempatan ini, Jimmy juga menyampaikan kepada para peserta mengenai pentingnya bagi mereka untuk menikmati setiap proses pendidikan dengan tekun, sampai dengan berakhirnya masa pendidikan, yakni pada 11 Juni 2022 di Jakarta dan 18 Juni 2022 di Surabaya.
Sementara itu, sebelum memulai sesi pemaparan materi oleh pengajar, kegiatan pendidikan AKPI angkatan XXIX turut diiringi dengan sambutan dari Direktur Perdata pada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kementerian Hukum dan HAM, Santun Maspari Siregar.
Santun menyampaikan secara langsung sambutan tertulis dari Cahyo Rahadian Muzhar, Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Kemenkumham yang menekankan pandangannya atas hakikat tugas kurator dan pengurus yang selalu bersinggungan dengan profesionalisme, integritas, dan nama baik.
Pendidikan berlangsung secara kondusif dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat. Di awali dengan pemberlakuan ketentuan wajib 2 dosis vaksinasi, seluruh peserta maupun panitia yang bertugas diwajibkan untuk menggunakan masker dan membawa hand sanitizer pribadi, serta melakukan pengecekan suhu tubuh sebelum memasuki ruangan.
Selain itu, pihak penyelenggara juga telah menata jarak kursi sejauh 1-2 meter dan terus mengingatkan peserta untuk menjaga jarak aman sebagai perwujudan atas anjuran social distancing.
Ketua Pelaksana Pendidikan Kurator dan Pengurus AKPI Angkatan XXIX yang juga Ketua Bidang Pendidikan AKPI, Januardo SP Sihombing S.H., menyatakan bahwa pelaksanaan pendidikan yang dimungkinkan secara tatap muka ini merupakan suatu momentum tepat bagi para peserta untuk menjadi calon kurator dan pengurus yang memiliki kapabilitas mumpuni, keuletan, dan ketelitian dalam menunaikan tugas, serta semangat untuk melayani sesama.
"Seluruh peserta nantinya diharapkan bisa memahami materi-materi yang disampaikan, dan tidak ragu untuk berkonsultasi dengan mentor yang telah ditunjuk, sebagai bagian dari tradisi AKPI yang senantiasa bahu-membahu untuk menjamin kualitas anggotanya," ujarnya dalam keterangan pers, Selasa (31/5/2022).
Hal itu turut ditegaskan Ketua Dewan Sertifikasi AKPI, Dr Ricardo Simanjuntak dan Ketua Dewan Penasihat AKPI, Jamaslin James Purba. Mereka menyampaikan harapannya agar seluruh calon anggota AKPI Angkatan XXIX dapat sukses menyelesaikan pendidikan dan ujian sesuai dengan standar AKPI.
"Komitmen para peserta untuk mencapai standar AKPI itulah, yang nantinya akan memupuk tanggung jawab calon kurator dan pengurus dalam menangani permasalahan hukum seputar kepailitan dan PKPU di dunia praktik," tutur Ricardo.
Selanjutnya, Ketua Umum AKPI Dr Jimmy Simanjuntak mengucapkan selamat dan sukses bagi seluruh peserta terpilih yang telah mengikuti ujian permulaan berbasis online yang kuotanya terbatas, namun selalu dipenuhi antusiasme.
Dalam kesempatan ini, Jimmy juga menyampaikan kepada para peserta mengenai pentingnya bagi mereka untuk menikmati setiap proses pendidikan dengan tekun, sampai dengan berakhirnya masa pendidikan, yakni pada 11 Juni 2022 di Jakarta dan 18 Juni 2022 di Surabaya.
Sementara itu, sebelum memulai sesi pemaparan materi oleh pengajar, kegiatan pendidikan AKPI angkatan XXIX turut diiringi dengan sambutan dari Direktur Perdata pada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kementerian Hukum dan HAM, Santun Maspari Siregar.
Baca Juga
Santun menyampaikan secara langsung sambutan tertulis dari Cahyo Rahadian Muzhar, Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Kemenkumham yang menekankan pandangannya atas hakikat tugas kurator dan pengurus yang selalu bersinggungan dengan profesionalisme, integritas, dan nama baik.
(kri)
tulis komentar anda