Survei: Mayoritas Publik Ingin Prabowo Lanjutkan Pembangunan Jokowi di 2024
Senin, 14 Februari 2022 - 16:31 WIB
JAKARTA - Mayoritas publik menginginkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk melanjutkan program pembangunan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) di 2024. Hal tersebut berdasarkan hasil survei dari lembaga Survei dan Polling Indonesia (SPIN) tentang Kepemimpinan Nasional 2024 yang bertajuk “Prabowo Paling Pantas Melanjutkan Program Jokowi” yang diumumkan hari ini.
Direktur SPIN Igor Dirgantara menjelaskan, mayoritas publik menilai bahwa arah pembangunan nasional yang telah sedang dijalankan pemerintahan Jokowi-Maruf 2021 perlu terus untuk dilanjutkan oleh pemerintahan periode hasil Pemilu 2024. “Indikasinya didapat dari temuan survei dimana ada sekitar 51,5% yang menyebutkan agar arah pembangunan nasional perlu dilanjutkan. Ada juga sebesar 17,4% yang meminta tetap dilanjutkan tetapi secara bersyarat dimana perlu ada perubahan-perubahan,” kata Igor secara daring, Senin (14/2/2022).
Selain itu, ada 30,3% responden yang menyatakan agar arah pembangunan perlu diganti. Igor mengatakan, saat SPIN ingin melihat sedikit lebih dalam tentang aspek arah pembangunan yang ingin dilanjutkan itu, mayoritas menjawab di antaranya program bantuan sosial (bansos), ketahanan pangan, serta modernisasi alutsista yang lebih dominan. “Sebagian besar berpendapat bidang sosial (bansos) 55,5%; ketahanan pangan 52,6%; modernisasi alutsista 50,9%,” katanya.
Kemudian, sambung Igor, untuk Sertifikat Hak Milik (SHM) tanah atau agraria 45,1%; kebebasan beragama 42,3%; infrastruktur 40,5% perlu dilanjutkan dan oleh karenanya menjadi prioritas utama. Sementara yang menjawab terus dilanjutkan dengan beberapa perbaikan ditempati oleh bidang ketenagakerjaan 42,6%, karena banyak penduduk yang tidak bekerja imbas Covid-19, dampak Omnibus Law Cipta Kerja dan lain sebagainya.
“Lalu, penyempurnaan penanganan Covid-19 40,1% dan pemindahan IKN 28,1%, dan bidang politik dan hukum (demokrasi dan HAM) sebesar 29,9%,” imbuh Igor.
Menurut Igor, yang menarik adalah ketika ditanya siapa yang paling pantas meneruskan arah pembangunan pemerintahan sekarang, lebih banyak menyebut bahwa Prabowo Subianto dianggap sosok yang paling tepat. “Sebagian besar publik atau sekitar 20,1% menjawab Prabowo; Anies Baswedan 11,5%; Ridwan Kamil 10,3%; Ganjar 9,8% dan seterusnya,” ujarnya.
Dia menambahkan, jika ditilik dari sisi kepantasan Prabowo, mungkin saja didapat dari konsistensinya dalam menjalankan program-program pembangunan Jokowi di bidang pertahanan dan bidang terkait lainnya. “Secara personal juga Prabowo terlihat telah matang dan penuh pengalaman terkait pemerintahan,” tuturnya.
Sekadar diketahui, bahwa survei ini dilakukan oleh SPIN pada 31 Januari - 11 Februari 2022 dengan melibatkan 1.230 responden yang tersebar di 34 provinsi di seluruh Indonesia dengan cara tatap muka dibantu lembaran kuesioner. Survei ini juga menggunakan metode probability sampling dan multistage random sampling dengan Margin of Error (MoE) kurang lebih 2,8% serta tingkat kepercayaan 95%.
Direktur SPIN Igor Dirgantara menjelaskan, mayoritas publik menilai bahwa arah pembangunan nasional yang telah sedang dijalankan pemerintahan Jokowi-Maruf 2021 perlu terus untuk dilanjutkan oleh pemerintahan periode hasil Pemilu 2024. “Indikasinya didapat dari temuan survei dimana ada sekitar 51,5% yang menyebutkan agar arah pembangunan nasional perlu dilanjutkan. Ada juga sebesar 17,4% yang meminta tetap dilanjutkan tetapi secara bersyarat dimana perlu ada perubahan-perubahan,” kata Igor secara daring, Senin (14/2/2022).
Selain itu, ada 30,3% responden yang menyatakan agar arah pembangunan perlu diganti. Igor mengatakan, saat SPIN ingin melihat sedikit lebih dalam tentang aspek arah pembangunan yang ingin dilanjutkan itu, mayoritas menjawab di antaranya program bantuan sosial (bansos), ketahanan pangan, serta modernisasi alutsista yang lebih dominan. “Sebagian besar berpendapat bidang sosial (bansos) 55,5%; ketahanan pangan 52,6%; modernisasi alutsista 50,9%,” katanya.
Kemudian, sambung Igor, untuk Sertifikat Hak Milik (SHM) tanah atau agraria 45,1%; kebebasan beragama 42,3%; infrastruktur 40,5% perlu dilanjutkan dan oleh karenanya menjadi prioritas utama. Sementara yang menjawab terus dilanjutkan dengan beberapa perbaikan ditempati oleh bidang ketenagakerjaan 42,6%, karena banyak penduduk yang tidak bekerja imbas Covid-19, dampak Omnibus Law Cipta Kerja dan lain sebagainya.
“Lalu, penyempurnaan penanganan Covid-19 40,1% dan pemindahan IKN 28,1%, dan bidang politik dan hukum (demokrasi dan HAM) sebesar 29,9%,” imbuh Igor.
Menurut Igor, yang menarik adalah ketika ditanya siapa yang paling pantas meneruskan arah pembangunan pemerintahan sekarang, lebih banyak menyebut bahwa Prabowo Subianto dianggap sosok yang paling tepat. “Sebagian besar publik atau sekitar 20,1% menjawab Prabowo; Anies Baswedan 11,5%; Ridwan Kamil 10,3%; Ganjar 9,8% dan seterusnya,” ujarnya.
Dia menambahkan, jika ditilik dari sisi kepantasan Prabowo, mungkin saja didapat dari konsistensinya dalam menjalankan program-program pembangunan Jokowi di bidang pertahanan dan bidang terkait lainnya. “Secara personal juga Prabowo terlihat telah matang dan penuh pengalaman terkait pemerintahan,” tuturnya.
Sekadar diketahui, bahwa survei ini dilakukan oleh SPIN pada 31 Januari - 11 Februari 2022 dengan melibatkan 1.230 responden yang tersebar di 34 provinsi di seluruh Indonesia dengan cara tatap muka dibantu lembaran kuesioner. Survei ini juga menggunakan metode probability sampling dan multistage random sampling dengan Margin of Error (MoE) kurang lebih 2,8% serta tingkat kepercayaan 95%.
(rca)
tulis komentar anda