Relawan Wanita Garut Dukung Erick Thohir Maju Pilpres 2024
Minggu, 13 Februari 2022 - 17:54 WIB
Sejumlah relawan wanita di Garut, Jawa Barat mendeklarasikan dukungan kepada Menteri BUMN Erick Thohir untuk maju pada Pilpres 2024. FOTO/IST
JAKARTA - Sejumlah relawan wanita di Garut, Jawa Barat mendeklarasikan dukungan kepada Menteri BUMN Erick Thohir untuk maju pada Pilpres 2024. Mereka juga mendeklarasikan diri sebagai Kelompok Relawan Wanita Garut Selatan-Indonesia (Gisel).
Dalam deklarasinya, para relawan menilai Indonesia memerlukan pemimpin yang energik, berwawasan internasional, serta menguasai bidang ekonomi. Hal tersebut ada pada diri Erick Thohir.
Ketua GISEL, Selvi Marliani mengungkapkan, meski belum lama mengemban tugas sebagai Menteri BUMN, Erick Thohir sudah berhasil melakukan berbagai gebrakan, mulai dari "bersih-bersih" internal BUMN dari korupsi yang telah mengakar sebelumnya. Selain itu, di tangan Erick, BUMN bisa membuat dan menjalankan program-program pro-masyarakat seperti PaDI (Pasar Digital) UMKM yang membuat usaha rakyat akhirnya punya kesempatan menjadi mitra BUMN dalam pengadaan barang dan jasa.
"Kemudian ada juga program MEKAAR yang membuat ibu-ibu atau perempuan pengusaha dan UMKM dapat terbantu usahanya, terutama selama menghadapi masa pandemi juga hingga bisa membuka lapangan kerja yang lebih luas untuk masyarakat di sekitarnya," kata Selvi.
Hal senada diungkapkan oleh Vika, perwakilan dari elemen Ikatan Remaja Mesjid, yang juga aktif di bidang kesenian Islami seperti Marawis dan Qasidah. Erick Thohir dinilai sebagai sosok pemimpin masa depan. Ia menilai Erick sangatlah layak menjadi pemimpin bangsa. Rekam jejak Erick Thohir bisa mengetahui dari media sosial dan berita.
Kelompok Pemuda Pariwisata Garut Selatan juga telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan PTPN VIII untuk kerja sama mengelelola lahan PTPN (BUMN Perkebunan Nusantara) di wilayah Garut Selatan untuk membangun dan mengambangkan desa wisata. Program itu, kata dia, menjadi bukti pemberian kesempatan pemberdayaan masyarakat di sekitar perkebunan. Hal ini juga bagian dari implementasi pembentukan holding BUMN pariwasta yang dinamakan InJourney.
Baca juga: Dengarkan Kisah Sukses Ayah Erick Thohir, Gus Miftah: Sangat Inspiratif
"Kepedulian sosialnya sangat tinggi dan dengan kapasitasnya sebagai Menteri BUMN saja masih mau memikirkan hal-hal di bidang lainnya seperti bidang pendidikan, lingkungan hidup, dan UMKM," kata Vika.
Selain deklarasi, kegiatan ini diselingi aksi simpatik berupa pembagian sembako kepada masyarakat dan nelayan di sekitar Pantai Karang Papak. Bantuan digalang secara mandiri serta spontanitas dari para relawan, baik pribadi maupun dermawan, untuk berpartisipasi dalam kegiatan pembagian sembako ini.
Dalam deklarasinya, para relawan menilai Indonesia memerlukan pemimpin yang energik, berwawasan internasional, serta menguasai bidang ekonomi. Hal tersebut ada pada diri Erick Thohir.
Ketua GISEL, Selvi Marliani mengungkapkan, meski belum lama mengemban tugas sebagai Menteri BUMN, Erick Thohir sudah berhasil melakukan berbagai gebrakan, mulai dari "bersih-bersih" internal BUMN dari korupsi yang telah mengakar sebelumnya. Selain itu, di tangan Erick, BUMN bisa membuat dan menjalankan program-program pro-masyarakat seperti PaDI (Pasar Digital) UMKM yang membuat usaha rakyat akhirnya punya kesempatan menjadi mitra BUMN dalam pengadaan barang dan jasa.
"Kemudian ada juga program MEKAAR yang membuat ibu-ibu atau perempuan pengusaha dan UMKM dapat terbantu usahanya, terutama selama menghadapi masa pandemi juga hingga bisa membuka lapangan kerja yang lebih luas untuk masyarakat di sekitarnya," kata Selvi.
Hal senada diungkapkan oleh Vika, perwakilan dari elemen Ikatan Remaja Mesjid, yang juga aktif di bidang kesenian Islami seperti Marawis dan Qasidah. Erick Thohir dinilai sebagai sosok pemimpin masa depan. Ia menilai Erick sangatlah layak menjadi pemimpin bangsa. Rekam jejak Erick Thohir bisa mengetahui dari media sosial dan berita.
Kelompok Pemuda Pariwisata Garut Selatan juga telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan PTPN VIII untuk kerja sama mengelelola lahan PTPN (BUMN Perkebunan Nusantara) di wilayah Garut Selatan untuk membangun dan mengambangkan desa wisata. Program itu, kata dia, menjadi bukti pemberian kesempatan pemberdayaan masyarakat di sekitar perkebunan. Hal ini juga bagian dari implementasi pembentukan holding BUMN pariwasta yang dinamakan InJourney.
Baca juga: Dengarkan Kisah Sukses Ayah Erick Thohir, Gus Miftah: Sangat Inspiratif
"Kepedulian sosialnya sangat tinggi dan dengan kapasitasnya sebagai Menteri BUMN saja masih mau memikirkan hal-hal di bidang lainnya seperti bidang pendidikan, lingkungan hidup, dan UMKM," kata Vika.
Selain deklarasi, kegiatan ini diselingi aksi simpatik berupa pembagian sembako kepada masyarakat dan nelayan di sekitar Pantai Karang Papak. Bantuan digalang secara mandiri serta spontanitas dari para relawan, baik pribadi maupun dermawan, untuk berpartisipasi dalam kegiatan pembagian sembako ini.
(abd)
tulis komentar anda