Soal Maju Jadi Presiden, Luhut: Rasanya Tak Mungkin Kalau Bukan Orang Jawa
Senin, 17 Januari 2022 - 10:58 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan, tidak akan maju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Luhut mengaku, rasanya tidak mungkin karena bukan dari etnis Jawa, karena mayoritas penduduk di Indonesia didominasi orang Jawa.
Baca Juga: Luhut
Baca juga: Luhut Wanti-wanti: Puncak Gelombang Omicron Bisa Terjadi di Pertengahan Februari 2022
Luhut menegaskan, untuk mengabdikan diri kepada negara, ada banyak jalan dan bisa dilakukan dengan berbagai cara yang positif.
"Untuk mengabdi kepada negara tak harus jadi presiden dan kita harus mengukur diri, saya kira banyak orang yang di luar sana tidak bisa mengukur diri dan merasa dia paling hebat," jelasnya.
Lebih lanjut Luhut menganggap, banyak generasi muda yang lebih kompeten menjadi presiden. Ia pun sadar diri secara usia yang tidak muda lagi.
"Saya tahu diri dengan usia, posisi saya dengan segala sesuatu yang saya miliki, ngapain saya mimpi dengan hal yang enggak mungkin, dan akhirnya itu akan menyakitkan dirimu sendiri," pungkasnya.
Baca Juga: Luhut
Baca juga: Luhut Wanti-wanti: Puncak Gelombang Omicron Bisa Terjadi di Pertengahan Februari 2022
Luhut menegaskan, untuk mengabdikan diri kepada negara, ada banyak jalan dan bisa dilakukan dengan berbagai cara yang positif.
"Untuk mengabdi kepada negara tak harus jadi presiden dan kita harus mengukur diri, saya kira banyak orang yang di luar sana tidak bisa mengukur diri dan merasa dia paling hebat," jelasnya.
Lebih lanjut Luhut menganggap, banyak generasi muda yang lebih kompeten menjadi presiden. Ia pun sadar diri secara usia yang tidak muda lagi.
"Saya tahu diri dengan usia, posisi saya dengan segala sesuatu yang saya miliki, ngapain saya mimpi dengan hal yang enggak mungkin, dan akhirnya itu akan menyakitkan dirimu sendiri," pungkasnya.
(maf)
tulis komentar anda