Pengamat Yakin Politik 2022 Masih Tenang dan Stabil

Minggu, 02 Januari 2022 - 14:44 WIB
Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Pengamat politik M Qodari memprediksi suasana politik di 2022 masih tetap tenang dan stabil meskipun tahapan Pemilu 2024 sudah dimulai. Qodari sependapat dengan prediksi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.

"Saya sependapat dengan Mahfud, 2022 politik Indonesia tetap tenang walaupun kemungkinan pertengahan 2022 sudah ada tahapan pemilu. Tapi kan sifatnya administratif belum pertarungan," kata Qodari saat dihubungi wartawan, Minggu (2/1/2022).

Qodari pun meyakini bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih mampu menjaga kohesivitas koalisi. Meskipun pemerintahan saat ini menghadapi sejumlah dinamika konstelasi seperti desakan revisi Undang-Undang Nomor 7/2017 tentang Pemilu dan hasil uji materi terhadap UU Nomor 11/2020 tentang Cipta Kerja.





Semua isu tersebut relatif bisa dikelola dengan baik oleh Jokowi. "Termasuk juga soal potensi reshuffle kabinet yang menurut saya bisa terjadi. Tinggal menunggu momentumnya nanti tanggal berapa," ujar direktur eksekutif Indo Barometer ini.

Adapun potensi goncangan politik, menurut Qodari, hal itu bisa saja datang dari masyarakat bawah. Goncangan politik bisa terjadi kalau ada krisis, terutama krisis ekonomi dan tidak dapat tertangani dengan baik seperti kejadian 1998.

Namun, Qodari melihat sampai saat ini di tengah kondisi pandemi, ekonomi memang terpengaruh tapi masih relatif aman. Tidak terjadi kelaparan atau kelangkaan barang yang sangat ekstrem.

Bahkan tren survei terakhir, tingkat kepuasan terhadap pemerintahan Jokowi masih sangat tinggi, karena kasus Covid-19 juga tertangani dengan baik. "Mudah-mudahan Omicron tidak mengalami peningkatan yang signifikan sehingga mengganggu pertumbuhan ekonomi. Jadi itu tantangan terbesar Presiden, jelas penanganan Covid-19 dan pertumbuhan ekonomi. Dan ini dua hal berkaitan dengan yang lain," pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More