88 Juta Penduduk Indonesia Sudah Vaksinasi Lengkap
Jum'at, 19 November 2021 - 21:53 WIB
ebanyak 88 juta penduduk Indonesia telah mendapatkan vaksinasi lengkap. Sementara 45,5 juta masih menunggu mendapatkan vaksin dosis kedua. FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Juru Bicara Penanganan dan Vaksinasi Covid-19 untuk Pemerintah, Reisa Broto Asmoro mengatakan, sebanyak 88 juta penduduk Indonesia telah mendapatkan vaksinasi lengkap. Sementara 45,5 juta masih menunggu mendapatkan vaksin dosis kedua.
"Sudah 42,23% dari 208 juta lebih orang Indonesia yang sudah divaksin lengkap atau hampir 88 juta orang telah selesai mendapatkan dosis kedua. 45,4 juta lebih sedang menunggu pemberian dosis kedua setelah selesai mendapatkan dosis pertama," kata Reisa dalam keterangan pers di Kantor Presiden yang disiarkan secara daring, Jumat (19/11/2021).
Reisa terus mengajak masyarakat mengikuti vaksinasi tanpa memilih merek vaksin. Menurutnya, semua bermanfaat dalam menanggulangi penyebaran Covid-19.
Baca juga: Jumat Berkah, Partai Perindo Bagikan Beras dan Gelar Vaksinasi COVID-19 di Bungo
"Karena itu ke sentra vaksinasi terdekat, dan yang baru satu dosis disuntik, maka segera lengkapi. Semua jenis vaksin sama efektifnya, disetujui oleh BPOM, yang artinya aman, bermutu, berkhasiat," kata Reisa.
Ia mengungkapkan, hingga saat ini Indonesia telah mendapatkan 350 juta vaksin, baik yang dalam bentuk jadi maupun bahan baku (bulk). Vaksin tersebut didapatkan pemerintah Indonesia dari pembelian langsung dan hibah negara sahabat.
"Per hari Jumat 19 November ini (telah diterima) hampir 350 juta atau tepatnya 348,6 dosis vaksin baik bentuk jadi maupun bulk," katanya.
Baca juga: Vaksinasi Flu Sangat Penting untuk Cegah Koinfeksi Covid-19, Ini Penjelasan Kemenkes
"Sudah 42,23% dari 208 juta lebih orang Indonesia yang sudah divaksin lengkap atau hampir 88 juta orang telah selesai mendapatkan dosis kedua. 45,4 juta lebih sedang menunggu pemberian dosis kedua setelah selesai mendapatkan dosis pertama," kata Reisa dalam keterangan pers di Kantor Presiden yang disiarkan secara daring, Jumat (19/11/2021).
Reisa terus mengajak masyarakat mengikuti vaksinasi tanpa memilih merek vaksin. Menurutnya, semua bermanfaat dalam menanggulangi penyebaran Covid-19.
Baca juga: Jumat Berkah, Partai Perindo Bagikan Beras dan Gelar Vaksinasi COVID-19 di Bungo
"Karena itu ke sentra vaksinasi terdekat, dan yang baru satu dosis disuntik, maka segera lengkapi. Semua jenis vaksin sama efektifnya, disetujui oleh BPOM, yang artinya aman, bermutu, berkhasiat," kata Reisa.
Ia mengungkapkan, hingga saat ini Indonesia telah mendapatkan 350 juta vaksin, baik yang dalam bentuk jadi maupun bahan baku (bulk). Vaksin tersebut didapatkan pemerintah Indonesia dari pembelian langsung dan hibah negara sahabat.
"Per hari Jumat 19 November ini (telah diterima) hampir 350 juta atau tepatnya 348,6 dosis vaksin baik bentuk jadi maupun bulk," katanya.
Baca juga: Vaksinasi Flu Sangat Penting untuk Cegah Koinfeksi Covid-19, Ini Penjelasan Kemenkes
(abd)
tulis komentar anda