Bagikan Momen Menyentuh di Peparnas XVI Papua, Mahfud MD: Hati Terenyuh, Terharu, dan Sedih
Sabtu, 13 November 2021 - 15:47 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD membagikan pengalaman menyentuh saat menghadiri Peparnas XVI Papua 2021. Foto/Instagram Mahfud MD
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD membagikan pengalaman menyentuh saat menghadiri Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 202 1. Mahfud mengaku terharu saat berhadapan dengan atlet dari cabang olahraga (cabor) Boccia.
"Cabor yang mengharukan di Peparnas XVI adalah Boccia. Para atletnya harus pakai kursi roda karena tangan dan kakinya lumpuh. Tapi kognisi mereka sangat kuat sehingga dengan serba keterbatasan tenaga mereka bisa adu ketangkasan," ujar dia melalui akun resmi Instagram @mohmahfudmd, Sabtu (13/11/2021).
Mahfud MD menuturkan pada atlet cabor Boccia dengan ditemani oleh pembimbing masing-masing berlomba melempar bola-bola ringan yang dimilikinya masing-masing untuk mendekatkannya ke bola putih yang ada depannya, sekitar 3 meter.
"Masing-masing punya 5 bola. Pelempar bola yang paling banyak dekat dengan bola putih dinyatakan menang," kata Mahfud membagikan cerita saat menyaksikan pertandingan.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini mengaku tak bisa menahan haru ketika menyaksikan para atlet cabor Boccia bertanding dengan penuh semangat. Mahfud mengaku semakin merasakan haru ketika menggalungkan medali kepada para atlet yang menang.
"Menonton pertandingan ini kita bisa bertepuk tangan menyemangati tetapi hati sungguh terenyuh, terharu, dan sedih. Pun saat mengalungkan medali kepada para pemenang saya bisa berseru “Selamat, ya, teruslah berprestasi”. Tapi suara saya terdengar serak karena hati terasa pilu," tuturnya.
Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD juga membagikan pengalaman lucu saat menghadiri Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021. Cerita lucu tersebut dibagikan Mahfud MD melalui akun resmi Twitternya @mohmahfudmd.
Dalam cuitannya, Mahfud MD menceritakan saat dirinya menyaksikan perebutan medali emas antara Kontingen DKI Jakarta dengan Jawa Tengah. Kedua pendukung tim yang berlomba saling memberikan semangat. Baca juga: Mahfud MD soal PON dan Peparnas: Luar Biasa Hebat
Lucunya, kedua pendukung dari tim yang bertanding meneriakkan nama gubernurnya masing-masing. "Medali Emas Boccia Kls BC-2 di Peparnas 2021 diperebutkan oleh DKI dan Jateng. 2 Tim saling kejar, terkadang ada teriakan 'Aniees', terkadang 'Ganjaar'," cuit Mahfud, Sabtu (13/11/2021).
"Cabor yang mengharukan di Peparnas XVI adalah Boccia. Para atletnya harus pakai kursi roda karena tangan dan kakinya lumpuh. Tapi kognisi mereka sangat kuat sehingga dengan serba keterbatasan tenaga mereka bisa adu ketangkasan," ujar dia melalui akun resmi Instagram @mohmahfudmd, Sabtu (13/11/2021).
Baca Juga
Mahfud MD menuturkan pada atlet cabor Boccia dengan ditemani oleh pembimbing masing-masing berlomba melempar bola-bola ringan yang dimilikinya masing-masing untuk mendekatkannya ke bola putih yang ada depannya, sekitar 3 meter.
"Masing-masing punya 5 bola. Pelempar bola yang paling banyak dekat dengan bola putih dinyatakan menang," kata Mahfud membagikan cerita saat menyaksikan pertandingan.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini mengaku tak bisa menahan haru ketika menyaksikan para atlet cabor Boccia bertanding dengan penuh semangat. Mahfud mengaku semakin merasakan haru ketika menggalungkan medali kepada para atlet yang menang.
"Menonton pertandingan ini kita bisa bertepuk tangan menyemangati tetapi hati sungguh terenyuh, terharu, dan sedih. Pun saat mengalungkan medali kepada para pemenang saya bisa berseru “Selamat, ya, teruslah berprestasi”. Tapi suara saya terdengar serak karena hati terasa pilu," tuturnya.
Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD juga membagikan pengalaman lucu saat menghadiri Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021. Cerita lucu tersebut dibagikan Mahfud MD melalui akun resmi Twitternya @mohmahfudmd.
Dalam cuitannya, Mahfud MD menceritakan saat dirinya menyaksikan perebutan medali emas antara Kontingen DKI Jakarta dengan Jawa Tengah. Kedua pendukung tim yang berlomba saling memberikan semangat. Baca juga: Mahfud MD soal PON dan Peparnas: Luar Biasa Hebat
Lucunya, kedua pendukung dari tim yang bertanding meneriakkan nama gubernurnya masing-masing. "Medali Emas Boccia Kls BC-2 di Peparnas 2021 diperebutkan oleh DKI dan Jateng. 2 Tim saling kejar, terkadang ada teriakan 'Aniees', terkadang 'Ganjaar'," cuit Mahfud, Sabtu (13/11/2021).
(kri)
tulis komentar anda