Mantan Pegawai KPK Sambut Baik Tawaran Kapolri, Tunggu Undangan Diskusi
Senin, 04 Oktober 2021 - 14:04 WIB

Mantan pegawai KPK Hotman Tambunan menyatakan dia dan rekan-rekannya belum bisa menyatakan menerima atau menolak tawaran kapolri untuk menjadi ASN Polri. Foto/ist
JAKARTA - Mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyambut baik tawaran Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menjadi Aparatur Sipil Negara ( ASN ) di Polri. Tetapi mereka membutuhkan lebih banyak informasi dan penjelasan lebih detail serta undangan resmi untuk berdiskusi.
"Tentu karena kita ditawarkan dan tawaran ini atas persetujuan presiden, tentu kita terbuka untuk mendiskusikan dan membicarakannya dengan Polri," kata salah satu mantan pegawai KPK Hotman Tambunan melalui pesan singkat, Senin (4/10/2021).
Meskipun menyambut baik tawaran dari Kapolri tersebut, tapi, kata Hotman pihaknya hingga saat ini belum dapat menyatakan sikap menerima atau tidak untuk menjadi ASN Polri. Intinya, kata dia, tawaran dari Kapolri tersebut merupakan niat baik yang harus ditindaklanjuti. "Niatnya kan sama mencari solusi untuk permasalahan TWK KPK," ujar Hotman.
Baca juga: KPK Hadirkan 5 Saksi di Sidang Lanjutan Eks Penyidik Stepanus Robin Pattuju
Hotman menjelaskan alasan pihaknya masih mempertimbangkan tawaran kapolri tersebut. Sebab, kata dia, para mantan pegawai KPK ingin mengetahui lebih detail prosedur dan mekanisme tawaran menjadi ASN Polri. "Jika sudah gamblang kita mengetahui mekanisme dan prosedurnya, maka kita bisa mengambil sikap," pungkasnya.
"Tentu karena kita ditawarkan dan tawaran ini atas persetujuan presiden, tentu kita terbuka untuk mendiskusikan dan membicarakannya dengan Polri," kata salah satu mantan pegawai KPK Hotman Tambunan melalui pesan singkat, Senin (4/10/2021).
Meskipun menyambut baik tawaran dari Kapolri tersebut, tapi, kata Hotman pihaknya hingga saat ini belum dapat menyatakan sikap menerima atau tidak untuk menjadi ASN Polri. Intinya, kata dia, tawaran dari Kapolri tersebut merupakan niat baik yang harus ditindaklanjuti. "Niatnya kan sama mencari solusi untuk permasalahan TWK KPK," ujar Hotman.
Baca juga: KPK Hadirkan 5 Saksi di Sidang Lanjutan Eks Penyidik Stepanus Robin Pattuju
Hotman menjelaskan alasan pihaknya masih mempertimbangkan tawaran kapolri tersebut. Sebab, kata dia, para mantan pegawai KPK ingin mengetahui lebih detail prosedur dan mekanisme tawaran menjadi ASN Polri. "Jika sudah gamblang kita mengetahui mekanisme dan prosedurnya, maka kita bisa mengambil sikap," pungkasnya.
Lihat Juga :