Jelang PON Papua, DPR Sarankan BNPT Buat Peta Situasi Ancaman Terorisme
Kamis, 16 September 2021 - 15:07 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI fraksi Partai Demokrat, Hinca Panjaitan menyarankan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) membuat peta situasi menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 di Papua.
"Kemarin kan kita menyelenggarakan rapat dengan BNPT itu lihat grand strategi ke depan seperti apa dan seterusnya. Kemarin, mereka menjelaskan itu kita (Komisi III DPR RI) ingin menekankan lagi kepada BNPT, saya waktu itu menyatakan agar membuat peta," kata Hinca di PTUN, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (16/9/2021).
Peta situasi yang dimaksud Hinca seperti membaca potensi terorisme baik level nasional hingga desa. "Peta situasi atau dugaan ke depan membaca terorisme di Indonesia. Itu tugas BNPT, baik di level nasional, provinsi kabupaten, kota, kecamatan bahkan sampai desa. Dengan cara itu nanti bisa terjawab apakah betul yang di Papua ini seperti itu. Nah, kita ini kan selalu gugup setiap tiba-tiba ada baru di munculkan. Tapi enggak bisa menjelaskan peta itu. Nah di Komisi III saya kejar terus peta itu, mana petanya," imbuhnya.
Lebih lanjut, Hinca menjabarkan peta yang dimaksud seperti peta Covid-19 saat ini memiliki penanda level. Hal itu sebagai bentuk deteksi dini. "Kalau misalnya Covid-19 ada level 4,3,2,1 bayangan saya juga begitu, merah, kuning, hijau dan di situlah BNPT kita lahirkan. Kan kata penanggulangan di situ bisa mulai dari deteksi dini sampai kemudian pascanya menanangani para korban," tutupnya.
"Kemarin kan kita menyelenggarakan rapat dengan BNPT itu lihat grand strategi ke depan seperti apa dan seterusnya. Kemarin, mereka menjelaskan itu kita (Komisi III DPR RI) ingin menekankan lagi kepada BNPT, saya waktu itu menyatakan agar membuat peta," kata Hinca di PTUN, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (16/9/2021).
Peta situasi yang dimaksud Hinca seperti membaca potensi terorisme baik level nasional hingga desa. "Peta situasi atau dugaan ke depan membaca terorisme di Indonesia. Itu tugas BNPT, baik di level nasional, provinsi kabupaten, kota, kecamatan bahkan sampai desa. Dengan cara itu nanti bisa terjawab apakah betul yang di Papua ini seperti itu. Nah, kita ini kan selalu gugup setiap tiba-tiba ada baru di munculkan. Tapi enggak bisa menjelaskan peta itu. Nah di Komisi III saya kejar terus peta itu, mana petanya," imbuhnya.
Lebih lanjut, Hinca menjabarkan peta yang dimaksud seperti peta Covid-19 saat ini memiliki penanda level. Hal itu sebagai bentuk deteksi dini. "Kalau misalnya Covid-19 ada level 4,3,2,1 bayangan saya juga begitu, merah, kuning, hijau dan di situlah BNPT kita lahirkan. Kan kata penanggulangan di situ bisa mulai dari deteksi dini sampai kemudian pascanya menanangani para korban," tutupnya.
(cip)
Lihat Juga :
tulis komentar anda