Kepala BNPT Sebut Anak Muda Rentan Terpengaruh Paham Radikalisme-Terorisme

Senin, 06 September 2021 - 10:12 WIB
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Boy Rafli Amar mengatakan anak muda sangat rentan terpengaruh paham radikalisme dan terorisme. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) , Komjen Boy Rafli Amar mengatakan anak muda sangat rentan terpengaruh paham radikalisme dan terorisme. Karena itulah perlu adanya edukasi untuk mengeliminir hal tersebut.

"Masyarakat khususnya anak muda sangat rentan terpengaruh paham radikalisme dan terorisme untuk itu perlu adanya edukasi agar mereka dapat memfilter konten-konten negatif," ujar Boy dikutip dari laman resmi BNPT pada Senin (6/9/2021).

Hal tersebut dikatakan Boy saat menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Ikatan Saudagar Muslim Se-Indonesia (ISMI) dan The Habibie Center, beberapa waktu lalu.

BNPT mengajak kelompok masyarakat/sosial (civil society) untuk ikut bekerja sama dalam rangka penanggulangan terorisme. Semakin banyak elemen masyarakat sipil terlibat dalam penanggulangan teorisme maka itu semakin baik.

"Semakin banyak civil society yang menjalain kerja sama sama dengan BNPT ini menjad modal luar biasa utamanya untuk mengeliminir radikal intoleransi dan Radikal terorisme," imbuh Boy.



Selain fokus di bidang edukasi seperti pendidikan dan pelatihan wawasan kebangsaan, riset dan kajian potensi eadikal, pelaksaan RAN-PE, MoU ini juga berisi pemberdayaan ekonomi kepada mitra deradikalisasi dalam hal kewirausahaan.

Di bidang ekonomi, kerja sama BNPT dan dua lembaga tersebut adalah pelaksanaan teknologi, inovasi dan kewirausahaan (Teknosa), pelaksanaan ekosistem ekonomi dan pengembangan kerja sama, pembinaan, kemajuan dan kemandirian UMKM.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(kri)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More