Jamin Hari Tua Atlet Berprestasi, DPR Dorong Revisi UU SKN
Selasa, 03 Agustus 2021 - 08:04 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian mendukung kebijakan pemenuhan jaminan sosial hari tua bagi atlet sebagai bentuk penghargaan negara untuk para atletnya yang mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Baca Juga: atlet
Baca juga: Menpora Sampaikan Protokol Keolahragaan di Tengah Pandemi Covid-19
"Atlet-atlet berprestasi seperti Greysia atau Apriyani telah mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia. Sudah sepantasnya negara menjamin kesejahteraan hari tua mereka," tambahnya.
Menurutnya, rasa haru dan bangga atas prestasi yang ditorehkan Greysia/Apriyani dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Ini kata dia merupakan hasil kerja keras berbagai pihak dalam mencetak atlet berprestasi.
"Indonesia konsisten berprestasi di cabang bulutangkis sejak era atlet Susi Susanti. Untuk mencetak atlet berprestasi butuh perjuangan dengan waktu lama. Sehingga perlu apresiasi sinergitas PB Bulu Tangkis, KONI, Kemenpora, serta CSR berbagai swasta yang mendukung prestasi atlet kita," ucapnya.
Sebagaimana diketahui, Indonesia resmi bawa pulang mendali emas pada pertandingan bulu tangkis ganda putri dalam Olimpiade Tokyo 2020. Greysia Polii - Apriyani Rahayu berhasil menang dari pasangan Tiongkok Q.C Chen - Y.F. Jia dua set langsung dengan skor 21-19 dan 21-15 pada pertandingan final Senin (2/8/2021) kemarin.
Baca Juga: atlet
Baca juga: Menpora Sampaikan Protokol Keolahragaan di Tengah Pandemi Covid-19
"Atlet-atlet berprestasi seperti Greysia atau Apriyani telah mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia. Sudah sepantasnya negara menjamin kesejahteraan hari tua mereka," tambahnya.
Menurutnya, rasa haru dan bangga atas prestasi yang ditorehkan Greysia/Apriyani dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia. Ini kata dia merupakan hasil kerja keras berbagai pihak dalam mencetak atlet berprestasi.
"Indonesia konsisten berprestasi di cabang bulutangkis sejak era atlet Susi Susanti. Untuk mencetak atlet berprestasi butuh perjuangan dengan waktu lama. Sehingga perlu apresiasi sinergitas PB Bulu Tangkis, KONI, Kemenpora, serta CSR berbagai swasta yang mendukung prestasi atlet kita," ucapnya.
Sebagaimana diketahui, Indonesia resmi bawa pulang mendali emas pada pertandingan bulu tangkis ganda putri dalam Olimpiade Tokyo 2020. Greysia Polii - Apriyani Rahayu berhasil menang dari pasangan Tiongkok Q.C Chen - Y.F. Jia dua set langsung dengan skor 21-19 dan 21-15 pada pertandingan final Senin (2/8/2021) kemarin.
(maf)
tulis komentar anda