Jenderal Kopassus Merayap Sejauh 4,5 Km di Hutan Kalimantan Demi Bekuk Pentolan Komunis

Minggu, 06 Juni 2021 - 06:01 WIB
“Mungkin Pos pendengar sasaran Pak. Orangnya bersenapan api LE, tapi dia ketiduran,” jawab Yulius.

“Heh?” kata Hendropriyono

“Sudah saya selesaikan, Pak,” kata Yulius.

“Mati?” Tanya Hendropriyono

“Siap,” jawabnya enteng.

“Kau bunuh?” Tanya Hendropriyono

“Betul,” jawabnya

“Astagfirullah..” saya menghela nafas panjang.

Setelah menunggu lama, jam J penyergapan yang ditentukan pun tiba waktunya. Namun, sasaran yakni Sukirjan alias Siauw Ah San belum juga terlihat di pondoknya. Meski sempat kecewa karena Sukirjan alias Siauw Ah San tak berada di tempat persembunyian, namun Hendropriyono tidak putus asa dan menginstruksikan anak buahnya untuk tetap membeku. Penantian panjang itupun tak sia-sia, Pa Si Intel Kodim Mempawah Kapten Mahmud dengan nama samara Gatotkaca melaporkan jika Sukirjan alias Siauw Ah San baru saja kembali ke pondok tempat persembunyiannya.

Infiltrasi dengan merayap pun dilanjutkan dengan kecepatan kuning mendekat sasaran. Akhirnya pukul 15.00 sampailah di kaki bukit yang hanya berjarak 200 meter dari tempat persembunyian Sukirjan alias Siauw Ah San. Dari lokasi itu, tampak sebuah gubuk yang mengarah arah timur. “Kami kemudian merayap 50 meter lagi,” ucapnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More