Perlu Ada Edukasi Online untuk Cegah Sebaran Covid-19

Senin, 20 April 2020 - 09:25 WIB
Perkembangan wabah COVID-19 di Indonesia semakin tinggi dan diperlukan langkah edukasi untuk mecegah penyebarannya. Foto/Koran SINDO
JAKARTA - Perkembangan wabah COVID-19 di Indonesia semakin tinggi. Per tanggal 15 April 2020 ada 5,136 pasien positif yang terinfeksi COVID-19.

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengeluarkan panduan bagi masyarakat untuk mengurangi paparan dan transmisi penyakit/infeksi melalui personal & respiratory hygiene yaitu kebersihan diri dan saluran pernafasan serta keamanan pangan.

Salah satu yang direkomendasikan digunakan dalam personal hygiene adalah penggunaan antiseptik. Oleh karena itu, Mundipharma Indonesia mendukung Asosiasi Dinas Kesehatan Indonesia (ADINKES) untuk mengadakan edukasi secara online. Edukasi ini diperuntukkan bagi seluruh anggota ADINKES yaitu Dinas Kesehatan dan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas Kesehatan dari 34 Provinsi dan 514 Kab/Kota, di Indonesia.



Program edukasi online terdiri dari 2 program. Program pertama mengangkat topik ”Penggunaan Antiseptik secara Rasional saat Pandemi COVID-19: Peran Povidone – Iodine (PVP-I) dan Iota-Carrageenan” dengan narasumber ahli, Educator & Trainer Mundipharma, dr. Mery Sulastri.

Program kedua mengangkat topik ”Hasil Klinis dalam menghadapi Covid-19: Penggunaan Antiseptik Secara Rasional Selama Wabah Virus Respirotorik” dengan narasumber ahli, Ketua Departemen Laboratorium Mikrobiologi FKUI, dr Anis Kurniawati, Sp.MK.

Ketua Umum ADINKES, dr. Krishnajaya, MS mengatakan pihaknya senantiasa mendukung pemerintah dalam pengembangan upaya kesehatan masyarakat, perorangan dan pemberdayaan masyarakat terutama pelayanan primer. “Untuk itu, kapabilitas Dinas Kesehatan beserta Unit Pelaksana Teknis Daerah harus terus dikembangkan. Salah satunya melalui edukasi,” ucap dr Krishnajaya.

Country Manager Mundipharma Healthcare Indonesia, Mada Shinta Dewi menuturkan, melihat Indonesia sedang berjuang melawan COVID-19, maka edukasi fokus pada Penguatan Manajemen Response Pandemi COVID-19. Edukasi ini menghadirkan narasumber dari Kementerian Dalam Negeri RI, Kementerian Kesehatan RI dan mitra strategis, Mundipharma.

“Mundipharma sebagai mitra strategis dari Kementerian Kesehatan RI, sebagai wujud implementasi Nota Kesepahaman dalam kerangka GERMAS yang telah ditandatangani oleh kedua belah pihak sejak 2017, menyambut baik upaya edukasi kepada masyarakat,” terang Mada.

Ia menambahkan bahwa salah satu edukasi dalam nota kesepahaman tersebut adalah mengenai edukasi kesehatan saat outbreak/wabah. “Kali ini dalam wabah pandemi COVID-19, kami mendukung pemerintah Indonesia, khususnya garda terdepan di pelayanan primer melalui jejaring ADINKES untuk menghadapi COVID-19 dan cegah dan putus rantai pesebaran infeksi COVID-19,” tutup Mada. (Iman Firmansyah)
(ysw)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More