Majukan Daerah, Menhub Berharap Pemanfaatan Tol Laut Terus Dioptimalkan
Sabtu, 24 April 2021 - 19:05 WIB
Menhub meminta para operator untuk memikirkan skema bagi UMKM agar bisa memanfaatkan pengiriman barangnya melalui kapal tol laut.
“Para pelaku UMKM tidak mungkin memborong 1 kontainer. Untuk itu perlu dipikirkan suatu cara seperti membuat suatu paket, misalnya: paket 100 kg, atau paket 500 kg. Artinya di dalam satu kontainer 20 ton itu, bisa dikumpulkan beberapa barang dari para pelaku UMKM,” ungkap Menhub.
Menhub tidak ingin kapal tol laut dimonopoli suatu perusahaan tertentu, sehingga para pelaku UMKM yang sesungguhnya membutuhkan subsidi dari program tol laut tidak mendapatkan subsidi tersebut.
Pada kesempatan yang sama Menhub juga membagikan masker kepada para penumpang serta meninjau penerapan GeNose di Pelabuhan Tanjung Perak.
Pemeriksaan GeNose di Pelabuhan Tanjung Perak dikenakan biaya sebesar Rp 30 ribu. Lokasi pelayanan GeNose terletak di area depan Gapura Surya Nusantara dengan waktu operasional hari Senin - Sabtu mulai pukul 13.00-20.00 WIB. Penerapan GeNose di Pelabuhan Tanjung Perak dimulai sejak tanggal 16 April 2021. Hingga tanggal 23 April 2021, pengujian GeNose di Pelabuhan Tanjung Perak sudah dilakukan ke total 558 orang.
Selain di Pelabuhan Tanjung Perak, penerapan GeNose sebagai alat penyaringan (screening) kesehatan para pelaku perjalanan orang dalam negeri juga sudah dilakukan di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta serta Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Turut hadir dalam kegiatan Menhub, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Agus H. Purnomo, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Antoni Arif Priadi, Direktur Utama PT Pelindo 3 dan Direktur Utama PT Pelindo 4.
“Para pelaku UMKM tidak mungkin memborong 1 kontainer. Untuk itu perlu dipikirkan suatu cara seperti membuat suatu paket, misalnya: paket 100 kg, atau paket 500 kg. Artinya di dalam satu kontainer 20 ton itu, bisa dikumpulkan beberapa barang dari para pelaku UMKM,” ungkap Menhub.
Menhub tidak ingin kapal tol laut dimonopoli suatu perusahaan tertentu, sehingga para pelaku UMKM yang sesungguhnya membutuhkan subsidi dari program tol laut tidak mendapatkan subsidi tersebut.
Pada kesempatan yang sama Menhub juga membagikan masker kepada para penumpang serta meninjau penerapan GeNose di Pelabuhan Tanjung Perak.
Pemeriksaan GeNose di Pelabuhan Tanjung Perak dikenakan biaya sebesar Rp 30 ribu. Lokasi pelayanan GeNose terletak di area depan Gapura Surya Nusantara dengan waktu operasional hari Senin - Sabtu mulai pukul 13.00-20.00 WIB. Penerapan GeNose di Pelabuhan Tanjung Perak dimulai sejak tanggal 16 April 2021. Hingga tanggal 23 April 2021, pengujian GeNose di Pelabuhan Tanjung Perak sudah dilakukan ke total 558 orang.
Selain di Pelabuhan Tanjung Perak, penerapan GeNose sebagai alat penyaringan (screening) kesehatan para pelaku perjalanan orang dalam negeri juga sudah dilakukan di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta serta Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
Turut hadir dalam kegiatan Menhub, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Agus H. Purnomo, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Antoni Arif Priadi, Direktur Utama PT Pelindo 3 dan Direktur Utama PT Pelindo 4.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda