Reshuffle Masih Misteri, Fadjroel: Hanya Presiden dan Allah SWT yang Tahu
Sabtu, 24 April 2021 - 11:28 WIB
JAKARTA - Juru Bicara Kepresidenan, Fadjroel Rachman mengaku sama sekali tidak mengetahui kapan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) akan melakukan reshuffle Kabinet Indonesia Maju. Kata dia, hanya Presiden Jokowi dan Allah SWT yang sepenuhnya tahu soal reshuffle kabinet.
"Terkait dengan reshuffle, hanya Presiden Joko Widodo dan Allah SWT yang tahu sebenarnya," ujar Fadjroel saat menjadi narsum di diskusi virtual Polemik MNCTrijaya yang bertemakan 'Jangan Pegel Nunggu Reshuffle', Sabtu (24/4/2021). Baca juga: Reshuffle Kabinet, Rocky Gerung Usul Sjamsul Nursalim Jadi Menteri Investasi
Fadjroel memastikan Presiden Jokowi belum pernah membahas soal isu reshuffle dengan dirinya. Terakhir bertemu Presiden Jokowi pada 20 April 2021, kata Fadjroel, mantan Wali Kota Solo itu hanya membahas soal strategi komunikasi pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan Timur.
"Minggu ini, hari Selasa tanggal 20 April 2021, saya bertemu dengan Presiden Joko Widodo, sama sekali tidak ada pembicaraan tentang reshuffle. Beliau lebih banyak bicara dan meminta saya untuk terlibat dalam strategi komunikasi pemindahan Ibu Kota," jelasnya.
Lebih lanjut, Fadjroel menjelaskan terkait isu pembentukan dan penggabungan kementerian yang sudah disetujui DPR. Di mana, ada pembentukan kementerian baru yakni Kementerian Investasi dan penggabungan Kemendikbud dengan Kemenristek.
"Jadi yang kita tahu, DPR sudah setuju pengubahan satu kementerian dan kemudian presiden menambahkan Kementerian Investasi. Nah, kenapa ada pengubahan? Karena menurut UU Nomor 39 Tahun 2008 Pasal 15 itu bahwa jumlah kementerian itu hanya boleh 34," beber Fadjroel.
"Nah oleh karena itu, presiden kirim surat ke DPR dan sudah disetujui, tentang pertimbangan pengubahan kementerian. Jadi, hanya ada dua yang kita tahu saat ini, pertama pembentukan kementerian yaitu Kementerian Investasi, kedua pengubahan kementerian menjadi Kemendikbudristek. Jadi, hanya itu yang kita bisa kita katakan sampai saat ini," imbuhnya.
"Terkait dengan reshuffle, hanya Presiden Joko Widodo dan Allah SWT yang tahu sebenarnya," ujar Fadjroel saat menjadi narsum di diskusi virtual Polemik MNCTrijaya yang bertemakan 'Jangan Pegel Nunggu Reshuffle', Sabtu (24/4/2021). Baca juga: Reshuffle Kabinet, Rocky Gerung Usul Sjamsul Nursalim Jadi Menteri Investasi
Fadjroel memastikan Presiden Jokowi belum pernah membahas soal isu reshuffle dengan dirinya. Terakhir bertemu Presiden Jokowi pada 20 April 2021, kata Fadjroel, mantan Wali Kota Solo itu hanya membahas soal strategi komunikasi pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan Timur.
"Minggu ini, hari Selasa tanggal 20 April 2021, saya bertemu dengan Presiden Joko Widodo, sama sekali tidak ada pembicaraan tentang reshuffle. Beliau lebih banyak bicara dan meminta saya untuk terlibat dalam strategi komunikasi pemindahan Ibu Kota," jelasnya.
Lebih lanjut, Fadjroel menjelaskan terkait isu pembentukan dan penggabungan kementerian yang sudah disetujui DPR. Di mana, ada pembentukan kementerian baru yakni Kementerian Investasi dan penggabungan Kemendikbud dengan Kemenristek.
"Jadi yang kita tahu, DPR sudah setuju pengubahan satu kementerian dan kemudian presiden menambahkan Kementerian Investasi. Nah, kenapa ada pengubahan? Karena menurut UU Nomor 39 Tahun 2008 Pasal 15 itu bahwa jumlah kementerian itu hanya boleh 34," beber Fadjroel.
Baca Juga
"Nah oleh karena itu, presiden kirim surat ke DPR dan sudah disetujui, tentang pertimbangan pengubahan kementerian. Jadi, hanya ada dua yang kita tahu saat ini, pertama pembentukan kementerian yaitu Kementerian Investasi, kedua pengubahan kementerian menjadi Kemendikbudristek. Jadi, hanya itu yang kita bisa kita katakan sampai saat ini," imbuhnya.
(kri)
tulis komentar anda