Lewat Gerakan Terima Kasih Ibu, PPP Apresiasi Perjuangan Perempuan
Rabu, 21 April 2021 - 22:08 WIB
Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri pemberian bantuan puluhan gerobak sayur lewat Gerakan Terima Kasih Ibu. Foto/Istimewa
JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri pemberian bantuan puluhan gerobak sayur yang dilakukan Gerakan Terima Kasih Ibu di Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (21/4/2021).
Anies Baswedan meyakini bahwa gerakan itu akan membantu meningkat ekonomi keluarga.
"Ibu bekerja untuk keluarga sambil mendidik anak. Banyak para ibu yang berjuang untuk meningkatkan ekonomi keluarga. Sebab itu saya ucapkan terima kasih atas gerakan ini yang telah memberikan apresiasi terhadap seorang ibu, semoga kegiatan ini menjadi contoh bagi yang lain," kata Anies.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PPP Arwani Thomafi yang juga hadir dalam acara itu mengatakan, gerakan itu merupakan apresiasi kepada para ibu yang telah berjuang meningkatkan ekonomi keluarga.
"Kita semua dilahirkan oleh seorang ibu, kita sangat berhutang budi terharap seorang ibu. Ibu itu adalah sekolah pertama bagi anak. Sebab itu Gerakan terima kasih ibu sudah sepatunya kita kembangkan disemua daerah sehingga memberikan manfaat yang lebih luas kepada masyarakat," kata Arwani dalam kesempatan sama.
Dirinya berharap pemberian bantuan ini bisa bermanfaat dan meningkatkan produktifitas para ibu yang tengah berjuang meningkatkan ekonomi keluarga.
Sementara itu, Inisiator Gerakan Terima kasih Ibu, Rina Fitri para penjual sayur gerobak selama ini memiliki peran penting dalam ekonomi keluarga. Selain itu mereka juga merupakan cermin masyarakat ekonomi lemah yang pantang menyerah.
"Ibu-ibu penjual sayur keliling adalah pahlawan bagi keluarga. Mereka juga pahlawan bagi lingkungannya," ujar Fitri.
Salah seorang ibu penerima bantuan gerobak, Yanti, mengucapkan terimakasih. Yanti semakin bersemangat untuk mencari nafkah untuk keluarga. Dia juga berharap dengan adanya bantuan bisa meningkatkan hasil penjualan dan meningkatkan ekonomi keluarga.
Selain Suharso dan Anies, hadir juga Wakil Ketua Komisi V DPR RI Arwani Thomafi, Anggota DPR RI Illiza Sa’addudin Djamal, dan Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar.
Anies Baswedan meyakini bahwa gerakan itu akan membantu meningkat ekonomi keluarga.
"Ibu bekerja untuk keluarga sambil mendidik anak. Banyak para ibu yang berjuang untuk meningkatkan ekonomi keluarga. Sebab itu saya ucapkan terima kasih atas gerakan ini yang telah memberikan apresiasi terhadap seorang ibu, semoga kegiatan ini menjadi contoh bagi yang lain," kata Anies.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PPP Arwani Thomafi yang juga hadir dalam acara itu mengatakan, gerakan itu merupakan apresiasi kepada para ibu yang telah berjuang meningkatkan ekonomi keluarga.
"Kita semua dilahirkan oleh seorang ibu, kita sangat berhutang budi terharap seorang ibu. Ibu itu adalah sekolah pertama bagi anak. Sebab itu Gerakan terima kasih ibu sudah sepatunya kita kembangkan disemua daerah sehingga memberikan manfaat yang lebih luas kepada masyarakat," kata Arwani dalam kesempatan sama.
Dirinya berharap pemberian bantuan ini bisa bermanfaat dan meningkatkan produktifitas para ibu yang tengah berjuang meningkatkan ekonomi keluarga.
Sementara itu, Inisiator Gerakan Terima kasih Ibu, Rina Fitri para penjual sayur gerobak selama ini memiliki peran penting dalam ekonomi keluarga. Selain itu mereka juga merupakan cermin masyarakat ekonomi lemah yang pantang menyerah.
"Ibu-ibu penjual sayur keliling adalah pahlawan bagi keluarga. Mereka juga pahlawan bagi lingkungannya," ujar Fitri.
Salah seorang ibu penerima bantuan gerobak, Yanti, mengucapkan terimakasih. Yanti semakin bersemangat untuk mencari nafkah untuk keluarga. Dia juga berharap dengan adanya bantuan bisa meningkatkan hasil penjualan dan meningkatkan ekonomi keluarga.
Selain Suharso dan Anies, hadir juga Wakil Ketua Komisi V DPR RI Arwani Thomafi, Anggota DPR RI Illiza Sa’addudin Djamal, dan Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar.
(maf)
tulis komentar anda