DPR: Vaksin Nusantara Jawaban Keinginan Presiden Jokowi agar Semua Masyarakat Bisa Divaksin
Sabtu, 17 April 2021 - 12:34 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IX DPR Melki Lakalena menyebut bahwa Vaksin Nusantara merupakan keinginan dari Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) yang meminta mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto untuk mendapatkan vaksin yang mencakup semua kalangan di Indonesia.
Hal itu didapati Melki seusai Komisi IX DPR RI berkunjung ke RSUP Dr. Kariadi dalam rangka dengar pendapat tentang uji klinis fase 2 dan pengembangan Vaksin Nusantara pada 16 Februari 2021.
"Baru kami tahu di situ bahwa vaksin ini muncul sebagai bagian dari Pak Menkes waktu itu dan juga peneliti ingin menerjemahkan keinginan Pak Jokowi agar coba deh dicari kira-kira apakah mungkin kita mendapatkan vaksin yang kira-kira itu tidak hanya menjangkau kategori usia tertentu, atau kategori rakyat tertentu saja yang bisa divaksin," ujar Melki dalam diskusi Polemik MNC Trijaya dengan tajuk 'Siapa Suka Vaksin Nusantara', Sabtu (17/4/2021).
Atas keinginan Jokowi itu, kata Melki, para peneliti tertantang untuk coba membuat vaksin yang bisa menjawab kebutuhan dari banyak rakyat Indonesia "Nah proses ini berjalan, memang kami akui dari awal proses ini bergerak tanpa ada banyak orang tahu dan kami baru tahu setelah kunjungan kesana ke Kariadi," jelasnya.
Melki juga mengungkapkan saat pelaksanan pembuatan Vaksin Nusantara itu Terawan sudah tidak menjabat sebagai Menteri Kesehatan. Kursi Menkes diduduki Budi Gunadi Sadikin.
"Waktu itu sudah bukan Menkes lagi, jadi waktu kami ke sana itu Pak Terawan sudah bukan lagi Menkes dan Menkes ya sudah Pak Budi Sadikin," kata Melki.
Hal itu didapati Melki seusai Komisi IX DPR RI berkunjung ke RSUP Dr. Kariadi dalam rangka dengar pendapat tentang uji klinis fase 2 dan pengembangan Vaksin Nusantara pada 16 Februari 2021.
"Baru kami tahu di situ bahwa vaksin ini muncul sebagai bagian dari Pak Menkes waktu itu dan juga peneliti ingin menerjemahkan keinginan Pak Jokowi agar coba deh dicari kira-kira apakah mungkin kita mendapatkan vaksin yang kira-kira itu tidak hanya menjangkau kategori usia tertentu, atau kategori rakyat tertentu saja yang bisa divaksin," ujar Melki dalam diskusi Polemik MNC Trijaya dengan tajuk 'Siapa Suka Vaksin Nusantara', Sabtu (17/4/2021).
Baca Juga
Atas keinginan Jokowi itu, kata Melki, para peneliti tertantang untuk coba membuat vaksin yang bisa menjawab kebutuhan dari banyak rakyat Indonesia "Nah proses ini berjalan, memang kami akui dari awal proses ini bergerak tanpa ada banyak orang tahu dan kami baru tahu setelah kunjungan kesana ke Kariadi," jelasnya.
Melki juga mengungkapkan saat pelaksanan pembuatan Vaksin Nusantara itu Terawan sudah tidak menjabat sebagai Menteri Kesehatan. Kursi Menkes diduduki Budi Gunadi Sadikin.
"Waktu itu sudah bukan Menkes lagi, jadi waktu kami ke sana itu Pak Terawan sudah bukan lagi Menkes dan Menkes ya sudah Pak Budi Sadikin," kata Melki.
(zik)
tulis komentar anda