Teror Bom di Makassar, Mahfud MD: Tetap Tenang dan Jaga Persatuan
Minggu, 28 Maret 2021 - 19:50 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengajak masyarakat untuk tenang dan tetap menjaga persatuan usai terjadinya aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021). Menurutnya, terorisme adalah musuh semua agama.
"Kepada seluruh warga masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan teror bom yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Serta yang sengaja menciptakan suasana gaduh dan ketakutan di tengah masyarakat," kata Mahfud MD dalam jumpa pers di kanal YouTube Kemenko Polhukam, Minggu (28/3/2021).
Mahfud mengatakan, kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat pemerintah berharap agar ikut menebarkan dan menciptakan suasana yang aman dan kerukunan di tengah masyarakat. "Mari kita jaga persatuan sebab terorisme adalah musuh semua agama," kata Mahfud MD.
Baca juga: 3 Korban Bom Gereja Katedral Makassar di Stella Maris Dipindah ke RS Bhayangkara, Total yang Dirawat 7 Orang
Diberitakan sebelumnya, peristiwa diduga bom bunuh diri terjadi di Jalan Kartini, Kota Makassar, Sulsel. Bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021) pukul 10.20 WITA.
Diduga pelaku berjumlah dua orang menggunakan sepeda motor ketika melakukan aksinya. Mereka diduga langsung meninggal dunia setelah melancarkan aksinya. Saat ini, polisi masih terus melakukan pengamanan di sekitar lokasi.
Baca juga: Pasca Insiden Bom Makassar, Polda Metro Jaya Perketat Pemantauan Tempat Ibadah
"Kepada seluruh warga masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan teror bom yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Serta yang sengaja menciptakan suasana gaduh dan ketakutan di tengah masyarakat," kata Mahfud MD dalam jumpa pers di kanal YouTube Kemenko Polhukam, Minggu (28/3/2021).
Mahfud mengatakan, kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat pemerintah berharap agar ikut menebarkan dan menciptakan suasana yang aman dan kerukunan di tengah masyarakat. "Mari kita jaga persatuan sebab terorisme adalah musuh semua agama," kata Mahfud MD.
Baca juga: 3 Korban Bom Gereja Katedral Makassar di Stella Maris Dipindah ke RS Bhayangkara, Total yang Dirawat 7 Orang
Diberitakan sebelumnya, peristiwa diduga bom bunuh diri terjadi di Jalan Kartini, Kota Makassar, Sulsel. Bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021) pukul 10.20 WITA.
Diduga pelaku berjumlah dua orang menggunakan sepeda motor ketika melakukan aksinya. Mereka diduga langsung meninggal dunia setelah melancarkan aksinya. Saat ini, polisi masih terus melakukan pengamanan di sekitar lokasi.
Baca juga: Pasca Insiden Bom Makassar, Polda Metro Jaya Perketat Pemantauan Tempat Ibadah
(abd)
tulis komentar anda