Shamsi Ali Ungkap Bill Clinton Kagumi Keberadaan Kemenag RI
Rabu, 10 Maret 2021 - 07:16 WIB
Saat ini, lanjut Shamsi, buku berjudul Sons of Abraham: A Candid Conversation about the Issues That Divide and Unite Jews and Muslims hasil karyanya dengan Rabbi March telah dicetak dalam beberapa bahasa, termasuk Indonesia.
"Perlu kedewasaan dalam beragama. Sehingga dapat saling menerima dengan pemeluk agama lain. Pelajaran ini saya peroleh saat berada di Amerika," cetus tokoh yang dikenal cukup aktif dalam komunikasi antaragama di Amerika ini.
"Proses pendewasaan ini perlu terus dibangun. Salah satunya dengan membuka dialog lintas agama," tuturnya.
Sebagai usaha untuk menyebarkan Islam Rahmatan Lil 'Alamin di Amerika, Shamsi Ali menyampaikan ia tengah membangun sebuah pesantren. "Kami namakan Pesantren Nusantara Madani," ungkap Shamsi.
Menag Yaqut terkesan mendengar kisah Shamsi Ali. Menurutnya, kiprah Shamsi Ali di negeri Paman Sam telah menunjukkan wujud muslim Indonesia yang toleran dan ramah serta mudah diterima di berbagai komunitas lintas agama.
"Kemudian amat menarik sekali ada pesantren di sana. Semoga dapat menginspirasi banyak pihak. Kementerian Agama sangat terbuka. Bila ada yang bisa kami bantu untuk kebutuhan umat di sana, silakan coba sampaikan kepada kami," ujar Menag Yaqut.
(abd)
tulis komentar anda