Menegaskan Esensi PPKM
Senin, 01 Februari 2021 - 05:05 WIB
Dalam rapat tersebut Kepala Negara juga menginstruksikan kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas agar dalam penerapan kebijakan berikutnya turut terlibat dan intens di lapangan. Presiden ingin agar instansi-instansi itu memberikan contoh kedisiplinan serta sosialisasi dengan melibatkan para tokoh masyarakat dan agama mengenai protokol kesehatan sebagai bagian dari kebijakan pembatasan itu.
Instruksi Presiden dalam penanganan Covid-19 ini merupakan yang sekian kali disampaikan kepada jajarannya. Wajar, sebagai kepala negara Jokowi harus terus mengingatkan dan memimpin langsung penanganan pandemi di Tanah Air agar tak lagi ada penularan kasus.
Selain itu, Presiden juga meminta jajaran terkait untuk turut melibatkan sebanyak-banyaknya pakar dan epidemiolog. Keterlibatan dan kerja sama para pakar bersama pemerintah nantinya diharapkan akan menghasilkan desain kebijakan yang lebih baik dan komprehensif.
Dengan sejumlah perintah itu, kita tentu berharap implementasi penanganan Covid-19 di dalam negeri akan semakin baik. Kita tidak ingin ada lagi cerita pasien Covid-19 yang ditolak rumah sakit karena kapasitas ruang perawatan penuh. Tentu saja, kita tidak ingin lagi mendengar ada tenaga kesehatan atau tokoh agama yang meninggal karena virus korona.
Instruksi Presiden dalam penanganan Covid-19 ini merupakan yang sekian kali disampaikan kepada jajarannya. Wajar, sebagai kepala negara Jokowi harus terus mengingatkan dan memimpin langsung penanganan pandemi di Tanah Air agar tak lagi ada penularan kasus.
Selain itu, Presiden juga meminta jajaran terkait untuk turut melibatkan sebanyak-banyaknya pakar dan epidemiolog. Keterlibatan dan kerja sama para pakar bersama pemerintah nantinya diharapkan akan menghasilkan desain kebijakan yang lebih baik dan komprehensif.
Dengan sejumlah perintah itu, kita tentu berharap implementasi penanganan Covid-19 di dalam negeri akan semakin baik. Kita tidak ingin ada lagi cerita pasien Covid-19 yang ditolak rumah sakit karena kapasitas ruang perawatan penuh. Tentu saja, kita tidak ingin lagi mendengar ada tenaga kesehatan atau tokoh agama yang meninggal karena virus korona.
(bmm)
tulis komentar anda