BNPB: 227 Bencana Terjadi Sepanjang Januari 2021
Kamis, 28 Januari 2021 - 07:36 WIB
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB ) mencatat sebanyak 227 bencana terjadi sepanjang 1 hingga 27 Januari 2021. Dimana bencana hidrometeorologi masih mendominasi jumlah bencana menjelang akhir Januari tahun ini.
Bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor dan puting beliung mendominasi kejadian bencana. Baca juga: 16 Fandom K-Pop Indonesia Kumpulkan Rp1,4 Miliar untuk Korban Bencana, Fans BTS dan EXO Terdepan
“Catatan BNPB, sebanyak 148 kejadian banjir terjadi di beberapa wilayah Tanah Air, sedangkan tanah longsor 37 dan puting beliung 31. Kejadian bencana lain yang tercatat yaitu gelombang pasang 5 kejadian dan gempa bumi 5 kejadian,” dari data yang diterima MNC Portal Indonesia, Kamis (28/1/2021).
Dari kejadian bencana sepanjang Januari 2021 ini, saat ini sebanyak 1.517.935 jiwa terdampak dan mengungsi. Sedangkan meninggal dunia 185 orang dan hilang sebanyak 8 orang dan luka-luka 3.654 orang.
Sementara itu, dampak bencana sekitar 9.722 rumah rusak dengan rincian 1.567 rumah rusak berat, 7.593 rumah rusak sedang dan 562 rumah rusak ringan.
Sebanyak 85 fasilitas umum juga mengalami kerusakan dengan rincian 40 fasilitas pendidikan, 32 fasilitas peribadatan, dan 13 fasilitas kesehatan rusak, 4 kantor rusak dan 25 jembatan mengalami kerusakan akibat bencana.
Bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor dan puting beliung mendominasi kejadian bencana. Baca juga: 16 Fandom K-Pop Indonesia Kumpulkan Rp1,4 Miliar untuk Korban Bencana, Fans BTS dan EXO Terdepan
“Catatan BNPB, sebanyak 148 kejadian banjir terjadi di beberapa wilayah Tanah Air, sedangkan tanah longsor 37 dan puting beliung 31. Kejadian bencana lain yang tercatat yaitu gelombang pasang 5 kejadian dan gempa bumi 5 kejadian,” dari data yang diterima MNC Portal Indonesia, Kamis (28/1/2021).
Dari kejadian bencana sepanjang Januari 2021 ini, saat ini sebanyak 1.517.935 jiwa terdampak dan mengungsi. Sedangkan meninggal dunia 185 orang dan hilang sebanyak 8 orang dan luka-luka 3.654 orang.
Sementara itu, dampak bencana sekitar 9.722 rumah rusak dengan rincian 1.567 rumah rusak berat, 7.593 rumah rusak sedang dan 562 rumah rusak ringan.
Sebanyak 85 fasilitas umum juga mengalami kerusakan dengan rincian 40 fasilitas pendidikan, 32 fasilitas peribadatan, dan 13 fasilitas kesehatan rusak, 4 kantor rusak dan 25 jembatan mengalami kerusakan akibat bencana.
(kri)
tulis komentar anda