Ini Dia Sosok Kapolri Ideal Idaman Senayan

Kelima, sambung Didik, Kapolri ke depan harus memiliki akseptabilitas yang kuat dari internal kepolisian. Itu penting supaya manajemen institusi bisa berjalan dengan baik. Dan terakhir, dalam konteks politik dan demokrasi, Kapolri kedepan harus mampu memposisikan Polisi sebagai Kepolisian Negara Republik Indonesia.

“Kapolri harus memastikan netralitas kelembagaannya dalam kompetisi-kompetisi politik dan menjaga prinsip-prinsip negara hukum yang demokratis,” ujar Didik.

“Siapapun yang akan terpilih nantinya, saya berpandangan bahwa Kepolisian butuh sosok calon Kapolri dengan kriteria di atas,” tegasnya.

(Baca:IPW Minta Jokowi Perhatikan 3 Hal Penting tentang Calon Kapolri)

Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa DPR tidak bisa menyampaikan siapa calon Kapolri ideal. Karena, untuk penilaian seorang Kapolri itu memerlukan banyak unsur dan penilaiannya lengkap.

“Ya kami tidak bisa sampaikan calon Kapolri yang ideal, karena kan penilaiannya nanti ada di banyak unsur dan itu kan Kompolnas juga sudah merekomendasikan beberapa nama,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (12/1/2021).

Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini juga meyakini bahwa Presiden Jokowi tentu memiliki pertimbangan sendiri dalam menentukan calon Kapolri. Dan DPR akan menunggu dan memproses nama yang diusulkan presiden. “Kami di DPR akan memproses nama yang akan diusulkan oleh presiden, siapapun itu,” tandasnya.