Pemangkasan Libur Akhir Tahun Dibahas Lagi Senin Depan

Jum'at, 27 November 2020 - 16:42 WIB
Adaptasi kebiasaan baru juga diterapkan saat mengunjungi tempat wisata demi mencegah penularan Covid-19. Foto/Dok SINDOnews
JAKARTA - Keputusan pemangkasan libur akhir tahun belum diputuskan hari ini meski beberapa menteri telah menggelar rapat hari ini terkait hal ini. Rapat akan dilanjutkan Senin pekan depan.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Tjahjo Kumolo mengatakan, rapat internal hari ini dipimpin langsung oleh Menko PMK Muhadjir Effendy.

"(Rapatnya) jadi. Rapat dipimpin Menko PMK. Hadir Mendagri, Menaker, MenPANRB, Kapolri, Menteri Agama, Menteri Pariwisata dan Sekretaris KemenPANRB," katanya saat dihubungi, Jumat (27/11/2020).



( ).

Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris KemenPANRB Dwi Wahyu Atmaji mengatakan bahwa rapat belum memutuskan apa pun. Dia mengatakan bahwa rapat akan kembali digelar hari Senin depan. "Belum. Masih akan dibahas sekali lagi hari Senin," ungkapnya.



Seperti diketahui pemerintah memutuskan untuk memangkas libur akhir tahun 2020 mendatang. Hal ini diputuskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada rapat terbatas, 23 November 2020.

"Kemudian yang berkaitan dengan masalah libur cuti bersama akhir tahun termasuk libur pengganti cuti bersama hari raya Idul Fitri, Bapak Presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan, pengurangan," kata Menko PMK Muhadjir Effendy seusai rapat terbatas, Senin (23/11/2020).

( ).

Dia mengatakan Presiden meminta agar hal ini segera dikoordinasikan dengan kementerian/lembaga terkait. "Beliau memerintahkan supaya segera ada rapat koordinasi yang dilakukan oleh Kemenko PMK dengan kementerian dan lembaga terkait terutama yang berkaitan dengan masalah libur akhir tahun dan pengganti libur cuti bersama Idul Fitri," tuturnya.
(zik)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More